Jelang Perhelatan Piala Asia Wanita U17, Mabes Polri Risk Assessment Markas Latihan Bali United

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Mabes Polri melakukan Risk Assessment di markas latihan Bali United di Pantai Purnama, Gianyar, Bali menjelang perhelatan AFC U17 Women Asian Cup 2024 di Bali.

Terdapat dua venue yang digunakan untuk Bali sebagai tuan rumah Piala Asia Wanita U-17 yakni Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali dan Training Centre Bali United Pantai Purnama. 

Mabes Polri melaksanakan Risk Assessment atau dikenal dengan penilaian resiko sistem manajemen penyelenggaraan keamanan kompetisi olahraga ini selama dua, Kamis 2 Mei 2024 dan Jumat 3 Mei 2024. 

Tim Risk Assessment Mabes Polri diketuai oleh Kombes Pol. I Gede Putu Dedy Ujiana, S.I.K.,M.T bersama para anggotanya AKBP Gusti Maychandra L, S.I.K.,M.H, AKBP A.A. Gede Agung Pujanggayasa, Ir. Mangasa Ritonga, M.M dan Drs. Adi Kuntoro.

Didampingi juga oleh Polda Bali, Polres Gianyar, Pemadam Kebakaran Gianyar, dan Palang Merah Indonesia kabupaten Gianyar.

"Penerapan sistem Penilaian Risiko Pengamanan Penyelenggaraan Kompetisi Olahraga itu berdasarkan Peraturan Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2022 (Perpol 10 Tahun 2022) yang meliputi aspek infrastruktur, kesehatan, risiko kompetisi, keamanan pada sistem manajemen pengamanan, keselamatan, dan informasi," jelas Kombes Pol. I Gede Putu Dedy Ujiana

Seperti yang diketahui, venue Bali United Training Center diggunakan menjalani laga grup B AFC U17 Women Asian Cup 2024 yang dihuni Timnas Jepang, China, Australia dan Thailand.

Sementara untuk venue grup A di Stadion Dipta memainkan laga Timnas Indonesia, Filipina, Korea Utara dan Korea Selatan.

Sehingga, manajemen klub Liga 1 Bali United turut andil dalam langkah Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) yang melaksanakan AFC U17 Women Asian Cup 2024 di Indonesia.

Indonesia ditunjuk oleh AFC untuk melaksanakan AFC Women U17 yang berlangsung pada 6 hingga 19 Mei 2024.

Baca juga: Prediksi Susunan Pemain Bali United vs Persita Tangerang: Suporter Ingin Teco Mainkan Pelapis

Perwakilan manajemen Bali United, Richi Kurniawan juga turut mendampingi pihak PSSI yang diwakilkan oleh Direktur Turnamen, Ronny J. Suhatril beserta jajarannya dalam agenda pertemuan dengan Pemerintah Provinsi Bali, pada Selasa 30 April 2024. 

Bertempat di Kantor Gubernur Bali, Renon, Denpasar, audiensi antara pihak PSSI beserta Bali United dengan Pemerintah Provinsi Bali, agenda ini disambut hangat oleh Penjabat (Pj) Gubernur Bali, Sang Made Mahendra Jaya.

Menurut pensiunan polisi bintang dua itu, perhelatan ini merupakan event luar biasa yang membawa dampak positif bagi Daerah Bali. Untuk itu, ia menyampaikan terima kasih atas perhatian jajaran PSSI sehingga Bali berkesempatan menjadi tuan rumah kompetisi sepak bola wanita piala asia U-17. 

“Ini menandakan PSSI sayang pada Bali,” ucapnya.

Selain membawa dampak positif bagi kemajuan dunia olahraga, khususnya cabang sepak bola wanita, ia berharap hajatan ini berimbas pada sektor pariwisata Bali. 

“Tim dari negara-negara yang ikut dalam kompetisi kita harapkan mendapat kesan yang baik selama di Bali dan cerita indah itu akan mereka kabarkan ketika kembali ke negara masing-masing,” ujar dia.

Oleh sebab itu, Mahendra Jaya memberi dukungan penuh terhadap pelaksanaan kejuaraan yang mempertemukan tim sepak bola wanita kawasan Asia ini.

Pihaknya berharap, suasana Bali memberi vibrasi positif sehingga kegiatan ini labda karya atau terlaksana dengan baik tanpa halangan.

Sebagai bentuk dukungan, Mahendra Jaya mempersilakan pihak panitia memanfaatkan fasilitas milik Pemprov Bali yang dibutuhkan untuk menyukseskan AFC Women Asian Cup U-17.

Selain itu, ia menginstruksikan Kadis Dikpora Bali agar mengerahkan pelajar untuk menonton pertandingan sepak bola wanita ini.

“Masyarakat juga harus tahu bahwa di Bali ada event bergengsi ini,” cetusnya.

Tournament Director PSSI Ronny J. Suhatril menyampaikan terima kasih atas dukungan penuh yang diberikan Pj. Gubernur Bali beserta jajaran.

Terkait dengan pelaksanaan AFC Women Asian Cup U-17, ia melaporkan bahwa tim dari berbagai negara mulai berdatangan di Pulau Dewata.

Tim dari Australia dan Filipina telah tiba pada Senin 29 April 2024 yang disusul kedatangan tim Korea Selatan dan China, pada Selasa 30 April 2024 dan Rabu 1 Mei 2024, lalu tim dari negara Jepang, Korea Utara dan Thailand dijadwalkan tiba pada 2 dan 4 Mei 2024.

Laga tim Indonesia vs Filipina menjadi laga pembuka yang digelar di Stadion Dipta pada Senin 6 Mei 20024 pukul 19.00 WITA. 

Pada hari yang sama juga juga ada pertandingan tim Korea Selatan vs Korea Utara di Bali United Training Center.

Ronny menambahkan, pihak panitia tidak memungut biaya dari penonton yang ingin menyaksikan pertandingan.

Namun demikian, pihaknya tetap menerapkan prosedur pendataan penonton sebagaimana yang berlaku pada pertandingan resmi.

Kata dia, kompetisi ini menjadi bagian penting dari upaya meningkatkan animo dan ketertarikan wanita pada olahraga sepak bola.

(*)