Berita Bangli

SMPN 2 Bangli Angkat Konsep Kearifan Lokal di Wilayah Kelurahan Kubu Dalam Pameran Pendidikan

SMPN 2 Bangli Angkat Konsep Kearifan Lokal di Wilayah Kelurahan Kubu Dalam Pameran Pendidikan

Tribun Bali/Muhammad Fredey Mercury
SMPN 2 Bangli Angkat Konsep Kearifan Lokal di Wilayah Kelurahan Kubu Dalam Pameran Pendidikan 

 


TRIBUN-BALI.COM, BANGLI - Puluhan sekolah dari tingkat SD hingga SMP di Kabupaten Bangli mengikuti Best Education Achievemet Fair atau pameran hasil karya dan prestasi sekolah-sekolah di Bangli. Pameran tersebut diselenggarakan serangkaian HUT Bangli ke 820.

Diketahui, acara pameran digelar selama dua hari yakni mulai hari Kamis 9 April 2024 hingga Jumat 10 April 2024. Total ada 46 sekolah yang berpartisipasi. Diantaranya 22 sekolah tingkat SMP, dan 24 gugus SD.

Baca juga: Alur Khusus Bagi Delegasi Hingga Tempat Parkir Pesawat VVIP Disiapkan Selama WWF

Salah satu yang membuka pameran yakni SMPN 2 Bangli. Seperti diungkapkan Kepala SMP 2 Bangli, Wayan Agus Suardana, pihaknya dalam pameran ini mengangkat konsep kearifan lokal yang ada di wilayah Kelurahan Kubu, Bangli. Salah satunya menganyam dengan menggunakan bahan bambu. 

"Salah satu produk yang sudah menjadi tren  anak-anak kami, yakni membuat sokasi, keben, tempat tisu, tempat lampu, dan sebagainya. Sehingga anak-anak kami bisa berkreasi dan mempromosikan produk hasil karyanya dalam pameran ini," ungkapnya Kamis (9/5/2024).

Baca juga: Titik Api Kembali Muncul, Damkar dan BPBD Lakukan Penyemprotan di TPA Mandung

"Adapula produk lain dari siswa-siswi SMPN 2 asal Desa Penglipuran berupa Loloh cemcem yang juga ikut dipamerkan dan dijual,"imbuhnya. 


Selain hasil karya siswa-siswi, SMPN 2 Bangli juga memamerkan segudang prestasi yang telah diraih selama dua tahun terkahir. Prestasi tersebut ada dari tingkat desa, kecamatan, kabupaten, hingga provinsi. 


"Adapula prestasi tingkat nasional yang baru-baru ini diraih siswa kami bernama Windu Segara. Prestasi itu diraih dalam ajang Festival Tunas Bahasa Ibu yang digelar di jakarta, dan dibuka langsung oleh mas Menteri Pendidikan, Nadiem Makarim," ujarnya. 


Menurut Agus Suardana, pameran ini merupakan wujud dukungan dari pemerintah terhadap implementasi kurikulum merdeka belajar. Ia juga menilai, pameran ini juga menjadi ajang promosi terutama bagi anak-anak SD yang akan melanjutkan sekolah ke SMP.


"Tentu ini merupakan ajang yang sangat tepat untuk mempromosikan sekolah kami. Sehingga sekolah kami lebih dikenal anak-anak tingkat SD, sehingga diharapkan banyak anak-anak tingkat SD bisa melanjutkan sekolah di Dwispenba di Kelurahan Kubu," tandasnya. (mer)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved