Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 7 Semester 2 Halaman 231 232, Soal Menelaah Struktur Cerita

“Menghentikan apa?” tanya kelinci.

“Berhenti mengendus udara, menggerakkan hidung, dan menggerakkan kupingmu yang panjang itu. Betapa buruknya kebiasaanmu itu!”

“Kebiasaan buruk saya? Bagaimana kebiasaan kamu? Setiap kali kita mengobrol, kamu selalu menggaruk.

Pertama kamu menggaruk kepalamu. Kemudian dagu, lengan kiri, dan kananmu. Kamu selalu menggaruk. Betapa buruknya kebiasaan kamu!”

Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 7 Halaman 184 Kurikulum Merdeka: Lamanya Proses Perubahan KK

Tiba-tiba monyet menantang Kelinci untuk diam hingga matahari terbenam.

Kelinci menyetujuinya. Tetapi baru setengah hari, Monyet tidak tahan ingin menggaruk.

Kemudian dia berkata, “Bagaimana kalau kita bercerita saja sambil menunggu matahari terbenam?”

“Iya. Aku juga bosan diam saja dari tadi,” kata Kelinci. Dan Kelinci mulai bercerita terlebih dahulu.

Tanpa disadari, ketika bercerita, Kelinci mengendus menggerakkan hidung dan telinganya. Monyet diam saja memperhatikannya. Kemudian, Monyet pun bercerita.

Tanpa disadarinya pula, tangannya mulai menggaruk. Kelinci pun hanya diam memperhatikannya.

Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 7 Halaman 182, Kurikulum Merdeka Kegiatan 4: Perbandingan Surat

Reorientasi:

Kelinci mulai cekikikan. Monyet mulai tertawa lebar. Kelinci tahu apa yang dilakukan Monyet, dan Monyet tahu apa yang dilakukan Kelinci.

“Yah. Itu benar-benar cerita yang bagus, tetapi kamu dalam pertandingan ini. Monyet, kamu menggaruk selama bercerita,” kata Kelinci.

“Yah. Ceritamu juga sangat bagus. Kelinci, tetapi kamu mengendus, menggerakkan hidung, dan menggerakkan kuping selama kamu bercerita,” kata Monyet.

“Saya kira tidak ada di antara kita yang dapat diam saja sepanjang hari. Saya tidak dapat menghilangkan kebiasaan buruk ini,” kata Kelinci sambil mengendus, menggerakkan hidungnya, dan menggerakkan telinganya.