Bisnis
BAHAYA Intai Prabowo-Gibran, Ihwal Utang Negara, Jatuh Tempo Rp704 T pada 2025, Rp2.600 T pada 2028!
Selama periode 2014 hingga 2024, utang pemerintah naik lebih tiga kali dari Rp 2.608 triliun menjadi Rp 8.262 triliun pada Maret 2024.
APBN Surplus Rp 75,7 Triliun
ANGGARAN Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2024 masih mencatatkan surplus hingga April 2024. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan, surplus APBN hingga April 2024 sebesar Rp 75,7 triliun, atau setara dengan 0,33 persen dari produk domestik bruto (PDB).
Disamping itu, keseimbangan primer juga masih mencatatkan surplus yakni sebesar Rp 237,1 triliun. Keseimbangan primer merupakan total pendapatan negara dikurangi belanja negara di luar pembayaran bunga utang. “APBN dan keseimbangan primer masih dalam posisi surplus pada Akhir April 2024,” tutur Sri Mulyani dalam konferensi pers, Senin (27/5).
Untuk diketahui, surplus APBN terjadi karena realisasi pendapatan negara lebih besar jika dibandingkan realisasi belanja negara. Sri Mulyani menyampaikan, realisasi pendapatan negara sudah terkumpul sebesar Rp 924,9 triliun. Realisasi ini mencapai 33 persen dari target APBN 2024.
Meski begitu, realisasi penerimaan negara ini turun 7,6 persen dari periode sama tahun lalu, atau year on year (yoy). Turunnya penerimaan negara ini jika dibandingkan tahun lalu adalah karena, tahun lalu pemerintah masih menikmati windfall harga dari berbagai komoditas.
Sementara itu, realisasi belanja negara mencapai Rp 894,2 triliun atau mencapai 25,5 persen dari pagu. Realisasi belanja ini juga tumbuh 10,9 persen yoy jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu. (kontan)
Prabowo
Gibran
utang negara
jatuh tempo
Partai Keadilan Sejahtera
DPR RI
Dewan Perwakilan Rakyat
APBN
Sri Mulyani
2 RUTE Internasional Baru TransNusa Hubungkan Indonesia - Tiongkok, Pererat Hubungan Bilateral |
![]() |
---|
Pinjaman Nasabah Kopdes MP Tegal Harum Capai Rp900 Juta, Zulkifli: Pengganti Bansos Bagi yang Miskin |
![]() |
---|
LESU Industri Logistik, Asosiasi Soroti Daya Beli Lemah & Efisiensi Belanja, Harapan ke Pemerintah |
![]() |
---|
Bank Indonesia Berharap Pameran KKI Dorong Promosi UMKM Naik 40 Persen |
![]() |
---|
EKSPOR Furnitur ke AS Kena Tarif 19 Persen, HIMKI: Buyer Beralih ke Vietnam |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.