MotoGP
MotoGP Motul TT Assen 2024: Strategi Bez 72 Manfaatkan Momentum Tikungan Terakhir Geert Timmer Bocht
Ajang MotoGP Motul TT Assen yang akan digelar pada Juni 2024 mendatang dipastikan akan menjadi salah satu balapan yang paling dinanti tahun ini.
Penulis: I Made Wira Adnyana Prasetya | Editor: I Made Wira Adnyana Prasetya
TRIBUN-BALI.COM – Ajang MotoGP Motul TT Assen yang akan digelar pada Juni 2024 mendatang dipastikan akan menjadi salah satu balapan yang paling dinanti tahun ini.
Sirkuit TT Assen dikenal sebagai "The Cathedral of Speed" karena tata letak unik dan tantangannya yang menuntut ketelitian tinggi dari para pembalap.
Euforia penonton yang membanjiri sirkuit setiap tahunnya menambah kemeriahan ajang balap ini.
Para tim dan pembalap tentu telah mempersiapkan strategi khusus untuk menghadapai sirkuit TT Assen.
Salah satu strategi penting adalah memahami karakteristik sirkuit yang memiliki kombinasi tikungan cepat dan lambat.
Pembalap seperti Marco Bezzecchi dari Ducati, yang memegang rekor lap tercepat sepanjang masa dengan catatan waktu 1'31.472 di tahun 2023, akan menjadi pusat perhatian.
Kemampuannya dalam memanfaatkan kecepatan di lintasan lurus dan menjaga kestabilan di tikungan akan menjadi kunci kesuksesan.
Tim Ducati juga terkenal dengan kecepatan top mereka.

Baca juga: MotoGP Motul TT Assen 2024: The Cathedral of Speed akan Menjadi Saksi Sang Champion, 72 Bezzecchi?
Baca juga: Klasemen MotoGP Motul TT Assen 2024: The Martinator di Puncak, Selisih Sempit Bagnaia dan Marquez
Catatan kecepatan tertinggi yang dicapai oleh Andrea Iannone pada tahun 2015 dengan kecepatan 319.8 Km/h masih menjadi rekor yang sulit ditandingi.
Kecepatan ini akan sangat bermanfaat di bagian lintasan lurus Assen, memberikan keuntungan signifikan bagi pembalap Ducati dalam duel kecepatan.
Selain kecepatan, strategi pit stop juga menjadi elemen penting dalam balapan.
Pengambilan keputusan yang tepat dalam melakukan pit stop untuk mengganti ban atau melakukan perbaikan teknis lainnya dapat menentukan hasil akhir balapan.
Ketepatan waktu pit stop dapat menghemat detik-detik berharga yang sangat krusial di balapan dengan persaingan ketat seperti ini.
Kondisi cuaca di Assen yang sering berubah-ubah juga menjadi faktor penentu dalam balapan.
Cuaca yang tidak menentu dapat mempengaruhi pilihan ban dan pengaturan motor.
ITDC Mulai Lakukan Persiapan Untuk MotoGP Mandalika 2025, Akan Hadirkan Sesuatu yang Baru |
![]() |
---|
Franco Morbidelli Gabung Bersama Pertamina Enduro VR46 Racing Team Untuk MotoGP 2025 |
![]() |
---|
Minggu Ini Jadwal Balapan Utama MotoGP Inggris, Prediksi Jadi Kemenangan Beruntun ke 5 Bagi Bagnaia |
![]() |
---|
Marquez Tidak Pernah Sekalipun Kalah dari Rekan Satu Timnya, Apakah Berlaku Dengan Bagnaia di 2025? |
![]() |
---|
Klarifikasi Nicolo Bulega saat Disrempet Marc Marquez di Tikungan Terakhir Gelaran World Ducati Week |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.