Kunci Jawaban PKN Kelas 10 Halaman 25 26, Bagian Refleksi: Proses Perancangan Rumusan Dasar Negara

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Berikut kunci Jawaban dan pembahasan soal mapel PKN kelas 10 SMA halaman 25 26.

Kunci Jawaban PKN Kelas 10 Halaman 25

Kunci Jawaban PKN Kelas 10 Halaman 26

Artikel ini akan memudahkanmu dalam mengerjakan soal-soal PKN.

Mengerjakan soal PKN SMA tak sulit lagi dengan ulasan ini.

Baca juga: Kunci Jawaban PKN Kelas 10 Halaman 19 20, Peta Pikiran: Cara Pandang Pendiri Bangsa

Berikut kunci jawabannya yang berhasil dirangkum TribunBali.com dari berbagai sumber.

Pada bagian ini, membahas tentang Aktivitas Belajar 2

Kunci Jawaban PKN Kelas 10

Simak kunci jawaban selengkapnya di sini.

Kunci Jawaban PKN Kelas 10 Halaman 25 26

Soal Halaman 25

Refleksi

Setelah mempelajari proses penyelenggaraan pemerintahan negara, coba fahami sikap positif warga negara terhadap proses penyelenggaraan pemerintahan yang sedang dijalankan mutlak diperlukan.

Sikap positif dapat diwujudkan mulai dari lingkungan yang paling kecil, yaitu lingkungan keluarga.

Coba renungkan bentuk sikap positif yang dapat kalian tampilkan di berbagai lingkungan kehidupan.

Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 24 25, Kurikulum Merdeka: Laporan Observasi

Di Lingkungan Keluarga

- Mematuhi perintah orang tua di rumah

- Bersikap yang baik dan saling menghormati sesama anggota keluarga di rumah

- Mengerjakan ajaran agama sesuai dengan ajaran yang baik

- Disiplin melakukan tugas rumah sehari-hari

- Mencoba jalan musyawarah untuk menyelesaikan masalah keluarga.

Di Lingkungan Sekolah

- Mengerjakan tugas sekolah dengan baik

 - Memathui tata tertib di sekolah

- Mengikuti kegiatan sekolah dengan disiplin

- Menghormati teman atau warga sekolah

- Mengikuti aturan organisasi sekolah.

Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 27 28, Kurikulum Merdeka: Pesan Anekdot

Di Lingkungan Masyarakat

- Aktif dalam berbagai kegiatan di masyarakat

- Selalu ikut menjaga ketertiban lingkungan sekitar

- Menjaga kerukunan dan perdamaian antar warga

- Mengikuti kegiatan proses demokrasi seperti pemilihan ketua RT atau RW

- Ikut andil dalam berbagai hal yang berhubungan dengan kegiatan sosial masyarakat.

Soal Halaman 26

1. Bagaimana pandangan Mohammad Yamin, Soepomo, dan Ir. Soekarno terhadap negara merdeka? Apa perbedaannya?

2. Menurut kalian, apa yang menjadi kesamaan pemikiran dari pendiri bangsa terhadap pengertian negara merdeka

3. Jelaskan makna dari negara merdeka menurut pandangan kalian sendiri!

4. Bagaimana memaknai proses perancangan dan isi dari rumusan dasar negara yang bernama Mukadimah Hukum Dasar atau yang juga dikenal Piagam Jakarta?

5. Apa pandangan para pendiri bangsa terkait isi Mukadimah, terutama frasa “Ketuhanan, dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya”?

Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 21 22, Tugas: Pengembangan Topik

Kunci Jawaban PKN Kelas 10 Halaman 26

1. Ada tiga tokoh yang mengemukakan pendapatnya tentang rumusan negara, yakni Mohammad Yamin, Soepomo, dan Ir. Soekarno.

Dasar yang ditekankan oleh Mohammad Yamin adalah berdasarkan asanya.

Dan Ir. Soekarno menegaskan nasionalisme.

Sementara itu, Soepomo berfokus pada integritas.

2. Pendiri bangsa memiliki kesamaan pemikiran mengenai pengertian negara merdeka. Negara merdeka adalah negara yang pemerintahannya diatur oleh bangsanya sendiri. (Jawaban ini dapat berbeda tergantung padangan siswa).

3. Berdasarkan opini pribadi saya, negara yang merdeka dan berdaulat adalah negara yang lepas dari jeratan bangsa lain. Memiliki pemerintahan sendiri dan mandiri, mampu menjalani dan mengembangkan berbagai sektor yang dapat dimanfaatkan warga negaranya untuk kemakmurah mereka.
 
 4. Keberagaman budaya dan agama di Indonesia penting sebagai tolak ukur bagi isi dan perancangan rumusan negara. Sehingga rumusan dasar harus meliputi hal tersebut agar setiap warga dari latar belakang manapun bisa merasa terwakilkan.

5. Frasa yang mengalami perubahan dari pendiri bangsa berbunyi  “Ketuhanan Yang Maha Esa”. Hal ini bertujuan untuk menyasar dan mewakili semua unsur keagamaan di Tanah Air dalam dasar negara.

*) Disclaimer: 

- Artikel ini hanya ditujukan kepada orang tua untuk memandu proses belajar anak.

- Sebelum melihat kunci jawaban, siswa harus terlebih dahulu menjawabnya sendiri, setelah itu gunakan artikel ini untuk mengoreksi hasil pekerjaan siswa.