SELAMAT JALAN Ni Ketut Irawati, Kondisi Kepala Jadi Sorotan, Kecelakaan Tragis di Buleleng

TRIBUN-BALI.COM, SINGARAJA - Insiden kecelakaan hingga menyebabkan korban jiwa terjadi di Buleleng.

Kejadian hingga menewaskan korban itu terjadi di Jalan Raya Seririt - Singaraja kilometer 16.600, 

Tepatnya kecelakaan di depan BRI Banjar di Banjar Dinas Lebah, Desa Dencarik, Kecamatan Banjar, Buleleng.

Kasi Humas Polres Buleleng, Iptu Yohana Rosalin Diaz saat dikonfirmasi membenarkan ihwal kecelakaan tersebut.

Baca juga: JASAD Pria Australia Dipulangkan Tanpa Jantung, RSUP Sanglah Disorot, Keluarga Buka Rahasia ini

Dikatakan dia, kecelakaan hingga menelan korban jiwa ini terjadi pada Senin (22/9/2025) sekitar pukul 19.40 Wita. 

"Kecelakaan itu melibatkan sepeda motor Honda Vario DK 2525 UI dengan sepeda motor Honda Beat DK 5861 VO," ungkapnya, Selasa (23/9/2025). 

Adapun identitas pengendara motor Honda Vario Dak 2525 UI bernama Ni Ketut Irawati Yuliastuti (31) asal Banjar Dinas Ambengan, Desa Banjar, Kecamatan Banjar, Buleleng.

Sedangkan pengendara motor Honda Beat DK 5861 VO bernama I Ketut Lingga (54) asal Banjar Dinas Delod Pura, Desa Sidetapa, Kecamatan Banjar, Buleleng. 

Baca juga: GADIS MUDA Akhiri Hidup di Denpasar, Jari Tangan Jadi Sorotan, Pacar Sempat Bingung

Lanjut dijelaskan, peristiwa kecelakaan berawal saat Ketut Lingga datang dari arah Seririt menuju arah Singaraja.

Setibanya di lokasi kecelakaan, korban hendak belok ke selatan. 

"Pengendara sepeda motor beat sudah menyalakan lampu sein kanan.

Namun saat hendak belok, ia ditabrak pengendara motor Vario dari arah belakang. Sehingga terjadi kecelakaan lalu lintas," jelasnya. 

Akibat kecelakaan itu, Ketut Lingga mengalami luka pada kaki dan tangannya.

Ia saat ini masih menjalani perawatan di RS Pratama Tangguwisia, Kecamatan Seririt. 

"Sedangkan pengendara sepeda motor Honda Vario mengalami cidera pada kepala. 

Diketahui korban sempat dilarikan ke RS Pratama Tangguwisia, Seririt.

Namun setelah mendapat penanganan medis, korban kecelakaan itu dinyatakan meninggal dunia," ucapnya. 

Iptu Yohana mengimbau kepada seluruh masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan saat berkendara.

Selain juga patuhi rambu dan aturan lalulintas, termasuk batas kecepatan. (mer)