Jadwal Balap MotoGP Aragon Spanyol, Tardozzi Enggan Lepas Sang Top 4 Klasemen Bastianini ke Tech 3

TRIBUN-BALI.COM – MotoGP selanjutnya adalah MotoGP Gran Premio GoPro de Aragón 2024 yang berlokasi di MotorLand Aragón, Spanyol.

Balapan ini akan digelar pada 29 Agustus hingga 1 September 2024.

Berbagai sesi latihan bebas, kualifikasi, dan balapan akan berlangsung selama empat hari tersebut, memberikan para penggemar MotoGP suguhan aksi yang penuh adrenalin.

Dimulai dengan MotoGP GearUP dan MotoGP Podcast pada hari Kamis, hingga sesi latihan bebas dan kualifikasi di hari-hari berikutnya.

Puncaknya adalah balapan MotoGP yang akan digelar pada hari Minggu, 1 September 2024, di mana para pembalap akan bersaing dalam 23 putaran penuh ketegangan.

Dalam suasana panas persaingan MotoGP, Enea Bastianini menjadi salah satu sorotan utama.

Petualangannya bersama tim pabrikan Ducati dimulai dengan cara yang sangat sulit, setelah kecelakaan di Sprint Race Portugal 2023 yang membuatnya cedera bahu dan memerlukan waktu lama untuk pulih.

Meski awal musim 2024 belum berjalan mulus, Manajer Tim Ducati, Davide Tardozzi, optimis bahwa Bastianini mulai menunjukkan potensinya yang sebenarnya.

Tardozzi mengenang bagaimana perjalanan Bastianini dengan tim dimulai dengan buruk pada tahun 2023, ketika kecelakaan di balapan pertama mengakibatkan masalah bahu yang memerlukan waktu pemulihan empat hingga lima bulan.

Namun, di akhir musim, Bastianini berhasil tampil prima, memenangkan balapan yang fantastis di Malaysia.

Kini, meskipun awal tahun 2024 tidak sempurna, Tardozzi percaya bahwa dalam beberapa balapan terakhir,

Bastianini mulai menunjukkan kemampuannya yang sesungguhnya, seperti yang terlihat pada tahun 2022.

Bastianini, yang akan pindah ke GASGAS Tech3 di akhir tahun, saat ini berada di posisi keempat dalam klasemen kejuaraan dunia MotoGP, hanya terpaut 11 poin dari Marc Márquez.

Penampilannya di beberapa balapan terakhir menunjukkan alasan mengapa Ducati mempromosikannya, meskipun awal musim ini tidak sesuai harapan.

Dengan semangat dan determinasi, Bastianini bertekad untuk terus membuktikan kemampuannya dan memberikan hasil terbaik sebelum akhirnya berpisah dengan tim Ducati.