2 Atlet Tirta Harapan Raih Medali Emas Nomor KU-D Open Water Fin Swimming di Badung Bali

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Kejutan terjadi pada hari pertama pelaksanaan Kejurnas Koni Badung Sport Tourism 2024 cabang finswimming yang memperlombakan nomor open water finswimming atau nomor laut di Pantai Muaya, Jimbaran, Kuta Selatan, Badung, Bali, Rabu 31 Juli 2024 kemarin.

Dua atlet Tirta Harapan Finswimming Denpasar, I Gusti Bagus Panji Radithyatama dan Ni Wayan Spasina Sudana berhasil mengawinkan medali emas di nomor KU-D.

Hasil ini sekaligus menembus dominasi para atlet finswimming Kabupaten Badung yang tampil dominan di sejumlah kelompok umur lainnya.

Rintik hujan dan ancaman ombak besar, tidak menyurutkan semangat ratusan atlet finswimming dari berbagai klub di tanah air untuk ambil bagian pada nomor open water finswimming atau nomor laut, di Pantai Muaya-Jimbaran, Kuta Selatan, Badung, Bali.

Baca juga: BURUH Bangunan Terseret Arus di Pantai Batu Belig, Tim SAR Cari Korban, Awal Renang Lalu Tergulung!

Lomba paling sengit terjadi di kelompok umur atau KU-D.

Begitu bendera start dikibarkan, para atlet langsung beradu cepat menembus deburan ombak besar untuk bisa menuju tengah perairan Pantai Muaya.

Tidak hanya beradu cepat, adrenaline para peserta juga uji dengan tantangan menaklukkan arus bawah laut dan gelombang besar.

Setelah menempuh jarak sejauh 1.000 meter, atlet Tirta Harapan Finswimming Denpasar, Ni Wayan Spasina Sudana berhasil menyentuh garis finis paling awal di KU-D dengan catatan waktu 13,24 menit.

Medali perak atau podium kedua di raih Kaylla Agza Rahmadani asal Samarinda Diving Club usai mencatatkan waktu 13,27 menit.

Medali perunggu menjadi milik atlet Singasari Bali Finswimming, I Gusti Ayu Putu Pradnya Paramita dengan catatan waktu 13,32 menit.

Keberhasilan atlet Tirta Harapan Finswimming di nomor KU-D putri dilengkapi oleh keberhasilan, I Gusti Bagus Panji Radithyatama yang menjuarai kategori putra.

Di awal lomba, I Gusti Bagus Panji Radithyatama secara mengejutkan mampu menembus rombongan utama dan keluar dari kejaran peserta lainnya.

Setelah melewati 500 meter pertama, Panji Radithyatama melesat di barisan terdepan dan mengakhiri lomba dengan capaian medali emas usai mencatatkan waktu 13,48 menit.

Medali perak dan perunggu di nomor ini diraih oleh Dewa Made Adinthya dari Barracuda Finswimming Gianyar dengan catatan waktu 14,19 menit, dan I Ketut Desta dari Bali Tirta Possi Badung dengan catatan waktu 14,20 menit.

Ketua Umum Pengprov POSSI Bali, Bagus Partha Wijaya mengungkapkan faktor ombak dan kemampuan mengatasi arus menjadi kunci untuk mampu tampil maksimal menjuarai nomor open water finswimming atau nomor laut.