Kunci Jawaban
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 12 Halaman 114 115 116, Tugas: Perolehan Data Buku Triologi
Berikut kunci Jawaban dan pembahasan soal mapel bahasa Indonesia kelas 12 SMA halaman 114 115 116.
3. Ahmad Tohari tidak lahir di keluarga yang kekurangan, tetapi masyarakat di sekitarnya kelaparan.
4. "Ronggeng Dukuh Paruk" menceritakan seorang penari Bernama Srintil dan tentara bernama Rasus.
5. Novel "Ronggeng Dukuh Paruk" termasuk ke dalam trilogi novel Ahmad Tohari.
Berikut adalah bacaan teks Penciptaan Trilogi Ronggeng Dukuh Paruk
Ronggeng Dukuh Paruk adalah novel yang ditulis oleh Ahmad Tohari. Ahmad Tohari yang lahir pada tanggal 13 Juni 1948 di Tinggarjaya, Jatilawang, Banyumas, Jawa Tengah. Ahmad Tohari lahir dari keluarga santri, Ayahnya seorang kiyai dan ibunya pedagang kain. Dalam Ensiklopedia Sastrawan Indonesia Modern disebutkan ia lahir dari keluarga yang tidak kekurangan namun lingkungan masyarakat di sekitar mengalami kelaparan.
Novel ini bercerita tentang kisah cinta antara Srintil, seorang penari ronggeng, dan Rasus, teman sejak kecil Srintil yang berprofesi sebagai tentara. Ronggeng Dukuh Paruk mengangkat latar Dukuh Paruk, desa kecil yang dirundung kemiskinan, kelaparan, dan kebodohan. Latar waktu yang diangkat dalam novel ini adalah tahun 1960-an yang penuh gejolak politik. Pada penerbitan pertama, novel ini terdiri atas tiga buku (trilogi), yaitu Catatan Buat Emak, Lintang Kemukus Dini Hari, dan Jantera Bianglala. Novel ini telah diadaptasi ke dalam film Darah dan Mahkota Ronggeng (1983) dan Sang Penari (2011). Pada 2014, Ronggeng Dukuh Paruk diterbitkan dalam bentuk audio menggunakan suara Butet Kartaredjasa.
Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 12 Halaman 110 111, Latihan: Hikayat Kepahlawanan
Soal Halaman 114
Tabel 3.1 Mengidentifikasi teks hikayat berjudul “Hikayat Bayan Budiman”
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 12 Halaman 114
No. Pernyataan Ya Tidak
1. Dalam teks tersebut tidak disebutkan siapa penulis atau pengarangnya sehingga teks tersebut termasuk teks yang anonim.
2. Teks tersebut menceritakan tokoh yang berkaitan dengan kehidupan istana.
3. Tokoh utama dalam teks tersebut adalah Burung Bayan yang pandai bercerita layaknya manusia.
4. Dalam teks tersebut, penokohan Burung Bayan dan Burung Tiung yang pandai bercerita sudah sesuai dengan ciri khas hikayat, yaitu mengandung hal-hal yang mustahil.
5. Penokohan dalam teks tersebut sudah sesuai dengan latar yang disajikan, yaitu burung di dalam sangkar di rumah tuannya.
Kunci Jawaban Matematika Kelas 9 SMP Kurikulum Merdeka Halaman 24 25, Ayo Mencoba 1.6 |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Matematika Kelas 9 SMP Kurikulum Merdeka Halaman 27 28, Ayo Mencoba 1.7 |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Matematika Kelas 9 SMP Kurikulum Merdeka Halaman 23, Ayo Mencoba |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Matematika Kelas 9 SMP Kurikulum Merdeka Halaman 19 20, Eksplorasi 1.4 |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Agama Hindu Kelas 7 Semester 2 Kurikulum Merdeka Halaman 106 107 108, Mari Asesmen |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.