Pengeroyokan di Denpasar

Tak Hanya Keroyok Korban, 11 Pelajar di Denpasar juga Mengambil Tas Berisi Uang Rp1 Juta dan Vape

Kasus pengeroyokan di Denpasar Barat ternyata bukan murni kasus pengeroyokan. Mirisnya, 11 pelaku yang merupakan pelajar

Istimewa
Tangkap layar aksi pengeroyokan yang dilakukan oleh pelajar di Denpasar Barat 

Tak Hanya Keroyok Korban, 11 Pelajar di Denpasar juga Mengambil Tas Selempang Isi Uang Rp 1 Juta dan Vape


TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Kasus pengeroyokan di Denpasar Barat ternyata bukan murni kasus pengeroyokan.

Mirisnya, 11 pelaku yang merupakan pelajar ini juga melakukan pencurian disertai kekerasan terhadap korbannya. 

Sebagaimana disampaikan Kapolsek Denbar Kompol Laksmi Trisnadewi W. S.H.,S.I.K dalam keterangannya di Denpasar, Bali, pada Kamis 24 Oktober 2024. 

Baca juga: Korban Pengeroyokan di Gianyar Bali Sempat Sadar dan Beri Keterangan ke Polisi Sebelum Meninggal

"Pengeroyokan yang disertai pencurian dengan kekerasan (curas) di persimpangan dekat Masjid Baitul Makmur, Jalan Resimuka Barat, Denpasar Barat," ungkap Kompol Laksmi. 

Setelah dilakukan pengembangan dari 4 pelaku tersebut, tim buser kembali mengamankan 7 orang laki-laki yang juga diduga sebagai pelaku.

"Barang bukti sebuah tas selempang milik korban berwarna hitam berisi uang tunai Rp 1.000.000,- dan Vape merk Hexohm warna ungu," bebernya.

Baca juga: Kasus Dugaan Pengeroyokan di Gianyar Bali yang Tewaskan Dedianus, Ini Respon Kapolres Gianyar

Pelaku kemudian dibawa ke Polsek Denbar guna proses penyidikan lebih lanjut. 

Total pelaku ada sebelas orang dan sudah kami amankan di Mako Polsek Denbar untuk menjalani proses penyidikan," ucapnya. 

"Keseluruhan pelaku yang terlibat merupakan anak di bawah umur, dan hampir seluruhnya masih berstatus sebagai pelajar," sambung Kapolsek Denbar. 

Kapolsek mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan melaporkan segera kepada pihak berwajib jika mengetahui adanya tindakan mencurigakan di sekitarnya. 

Baca juga: JADI TONTONAN! Pengeroyokan di Jalan Raya Puputan Renon, Dianiaya, Dikejar, Lalu Dihajar Lagi

"Kami akan terus berupaya keras untuk menangkap pelaku lain yang kemungkinan ikut terlibat dan menindak tegas segala bentuk kejahatan di daerah hukum Polsek Denbar," pungkas Kompol Laksmi. 

Melalui tindakan tegas ini, diharapkan keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah kecamatan Denpasar Barat dapat terus terjaga dan terhindar dari segala bentuk kejahatan. 

Diberitakan sebelumnya, tampak dalam video yang viral, sekelompok orang dengan mengendarai sepeda motor mengejar dan melakukan pengeroyokan terhadap pengendara lain yang belum diketahui sebabnya.

Dikonfirmasi mengenai hal tersebut, Kapolsek Denbar Kompol Laksmi Trisnadewi W. S.H.,S.I.K, sudah melakukan penyelidikan

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved