Berita Denpasar
Resahkan Warga di Denpasar, Beberapa Bocah Main Petasan, Ngeyel Saat Ditegur, Polisi Turun Tangan
Kapolsek Dentim menegaskan pentingnya kerja sama antara masyarakat dan kepolisian dalam menciptakan lingkungan yang tertib
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Warga di Jalan Sedap Malam, Gang Popi, Denpasar Timur, Denpasar, Bali, diresahkan dengan ulah anak-anak remaja yang bermain petasan, selain membahayakan diri, juga kebisingannya begitu mengganggu masyarakat.
Menurut warga yang melapor melalui Call Center 110 Polda Bali, meski anak-anak tersebut telah ditegur namun masih ngeyel terus bermain petasan, sehingga mengganggu kenyamanan warga sekitar.
Menanggapi laporan keluhan masyarakat tersebut, jajaran Polsek Denpasar Timur (Dentim) langsung terjun ke lokasi pada Senin 11 November 2024 sore menjelang petang.
Unit Kecil Lengkap (UKL) Polsek Dentim yang dipimpin oleh Perwira Pengawas (Pawas) Ipda I Wayan Duala benar menemukan sekelompok anak yang masih memainkan petasan lom.
Baca juga: Diduga Tersinggung Akibat Petasan, Pemuda di Batuaji Kerambitan Berakhir Baku Hantam
"Menyebabkan suara bising yang dianggap mengganggu ketertiban lingkungan sekitar," kata Kapolsek Dentim, AKP Agus Riwayanto Diputra S.I.K.,M.H.
Dijelaskannya, kebanyakan anak-anak yang bermain petasan tersebut memang merupakan warga sekitar.
Dalam penanganannya, Personil Polsek Dentim melakukan beberapa langkah.
"Petugas mengamankan barang bukti petasan yang digunakan oleh anak-anak dan memberikan arahan serta pemahaman kepada mereka tentang pentingnya menjaga ketertiban di lingkungan sekitar," ujar dia.
"Anak-anak tersebut berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya lagi," imbuhnya.
Kapolsek Dentim juga menegaskan pentingnya kerja sama antara masyarakat dan kepolisian dalam menciptakan lingkungan yang tertib dan nyaman.
“Kami berterima kasih kepada warga yang sudah melaporkan kejadian ini, Polsek Dentim siap menindaklanjuti setiap laporan dengan langkah-langkah persuasif, terutama dalam menangani anak-anak, sehingga dapat mengedukasi tanpa menimbulkan trauma," ujarnya.
Selain di kawasan Jalan Sedap Malam tersebut, dalam pantauan Tribun Bali juga menemukan anak-anak bermain petasan di kawasan Taman Pancing, Pemogan, Denpasar Selatan. (*)
Kumpulan Artikel Denpasar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.