Bandara Bali Utara

MoU dengan Perusahaan China Dibuat Cepat-Cepat, Targetkan Bandara Bali Utara Beroperasi Tahun 2027

Perusahaan asal China memberi suntikan dana untuk proyek pembangunan Bandara Bali Utara di Kecamatan Kubutambahan, Buleleng, Bali. 

Istimewa
PT. BIBU Panji Sakit umumkan kerjasama pembangunan Bandara Bali Utara dengan ChangYe Construction Group, Co. Ltd, perusahaan konstruksi asal China pada 8 November 2024 di Kantor KBRI Beijing. 

MoU dengan Perusahaan China Dibuat Cepat-Cepat, Targetkan Bandara Bali Utara Beroperasi Tahun 2027

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Perusahaan asal China memberi suntikan dana untuk proyek pembangunan Bandara Bali Utara di Kecamatan Kubutambahan, Buleleng, Bali. 

Proyek ini ditargetkan rampung pada 2027 untuk satu runway atau landasan pacu.

Kerja sama dituangkan dalam bentuk nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) antara PT Bibu Panji Sakti dengan ChangYe Construction Group, Co. Ltd, perusahaan konstruksi terkemuka asal China.

Baca juga: De Gadjah Akan Bayar Utang Orang PHP, Pastikan Bandara Bali Utara Dibangun di Era Prabowo!

Dalam perjanjian ini, ChangYe Construction Group akan menjadi partner dan mendukung pembiayaan proyek dengan investasi sebesar USD 3 miliar atau sekitar Rp48 triliun.

President Director ChangYe Construction Group, Yu Xueze, menyatakan ketertarikannya terhadap proyek ini.

Proyek ini sepenuhnya didanai oleh pihak swasta melalui skema business-to-business (B2B), tanpa dukungan dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) atau Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

Baca juga: PROYEK Bandara Bali Utara Dibiayai Perusahaan China Nilai USD 3 Miliar! Pj Gubernur Bali Gak Tahu?

“Ini murni kerja sama antar perusahaan swasta, jadi tidak ada kewajiban bagi kami untuk melapor kepada pemerintah, termasuk kepada Bapak Penjabat (Pj) Gubernur Bali,” ujar Direktur Utama PT Bibu, Irwanto Aditmoko, Kamis (14/11).

Kata dia, memang Pj Gubernur Bali, Mahendra Jaya belum mengetahui detail tentang kerja sama ini. Ini karena proyek Bandara Bali Utara memang disepakati dalam waktu yang cukup singkat, tepat setelah kunjungan Presiden Prabowo ke China pada awal November lalu.

Kata dia, perusahaan China tersebut mengundang PT Bibu secara mendadak.

"Waktu itu, pihak perusahaan China mengundang kami untuk pertemuan mendadak, sekalian kami sepakati saja," jelasnya.

Irwanto juga menambahkan, Pj Gubernur Bali telah mengetahui rencana pembangunan Bandara Bali Utara.

Bahkan Mahendra Jaya sudah pernah ke kantor PT Bibu di Kubutambahan.

"Bahwa dengan siapa kami bekerja sama beliau belum tahu," katanya.

"Betul itu beliau belum tahu karena ini kan mendadak, karena kemarin bersama dengan Pak Presiden (Prabowo Subianto) ke China, tiba-tiba pihak China mengundang kami ya sekalian lah."

Halaman
123
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved