Basarnas Bali Antisipasi Kawasan Kuta Selatan Untuk Wisata Bahari Pada Nataru

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Bali, lakukan kesiapsiagaan personel serta Alat Utama Pencarian dan Pertolongan (Alut) di beberapa wilayah jelang libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. 

Hal tersebut diungkapkan oleh, Kepala Basarnas Bali I Nyoman Sidakarya saat menghadiri Apel Gelar Pasukan Ops Lilin Agung 2024 di Lapangan Puputan Margarana Niti Mandala, Denpasar pada Jumat 20 Desember 2024.

Wilayah yang masuk kesiapsiagaan Basarnas Bali yakni di Karangasem, Buleleng, Badung dan Jembrana. 

Baca juga: SELAMAT JALAN Iskak, Kecelakaan di Jembrana, Lagi Antri Kedukaan Malah Tewas di Jalur Tengkorak

“Termasuk kapal SAR yang ada di Benoa sudah siapkan semua kami sekarang ada gelar siaga Natal Tahun Baru yang dihadiri Kapolri, Kabasarnas dan Panglima TNI mudah-mudahan situasi dan kondisi di Bali saat ini tetap aman nyaman dikunjungi wisatawan domestik maupun asing,” jelas, Sidakarya. 

Baca juga: SELAMAT JALAN Ketut, Tewas Tinggalkan Istri dan Balita di Jembrana, Video Call Sebelum Meninggal

Sementara untuk wisata bahari yang diantisipasi, Sidakarya menuturkan terdapat dikawasan Kuta, Kuta Selatan termasuk wisata-wisata daerah kota dengan mengkomunikasikan bersama stakeholder terkait. Untuk daerah Kuta Basarnas sediakan jetsky sementara untuk daerah Benoa disediakan kapal, Rigit Inflatable Boat (RIB) yang berada di masing-masing pos. Sedangkan untuk didarat disiapkan truck. 

Jika dibandingkan dengan Nataru Tahun lalu, menurutnya tidak ada perbedaan untuk giat kesiapsiagaan. Siaga 24/7 tetap dilakukan serta melakukan sosialisasi dengan masyarakat jika terdapat musibah atau kejadian masyarakat harus bisa menghubungi emergency call dengan nomor 115. 

“Terkait kesiapan bukan untuk Nataru saja Basarnas sudah siap semuanya terkait personel maupun alat utama darat laut udara yaitu drone, untuk heli sementara tidak ada karena itulah kami siap semua koordinasi dengan stakeholder,” bebernya.  

Terkait dengan siaga personil di pelabuhan dan juga di bandara Basarnas kerahkan penyiagaan mulai Tanggal 18 Desember 2024 sampai 5 Januari 2024 dengan jumlah anggota yang dikerahkan sejumlah 127 orang. 

“Imbauan terkait dengan keselamatan wisatawan asing yang berkunjung baik itu wisata bahari pantai dan air terjun harus hati-hati karena musim hujan sekarang ini mudah-mudahan tidak terjadi yang tidak kita inginkan,” tutupnya.