VIDEO Pemilik Usaha Transport Akui Wisdom Enggan ke Bali Karena Macet Saat Libur Nataru

TRIBUN-BALI.COM - Ketut Candra Alit, pemilik Alit Bali Transport, mengungkapkan penurunan drastis jumlah wisatawan domestik ke Bali selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024.

Menurutnya, banyak wisatawan dari Jakarta, yang menjadi mayoritas kliennya, enggan ke Bali karena masalah kemacetan yang dianggap serupa dengan Jakarta.

Hal ini kontras dengan tahun sebelumnya, di mana bisnis transportasinya selalu penuh pesanan dari akhir November hingga awal Januari.

Pada tahun 2023, ia bahkan menambah 10 unit kendaraan untuk memenuhi permintaan, sementara pada akhir 2024, hanya lima unit kendaraan miliknya yang terpakai.  

Selain kemacetan, Candra menyebut banyak wisatawan domestik lebih memilih destinasi luar negeri seperti Jepang dan Italia, sehingga memengaruhi usaha transportasinya.

Baca juga: VIDEO Turis Keluhkan Macet Dan Sampah, Kunjungan Wisatawan Ke Bali Lesu Saat Libur Nataru 2025

Kondisi ini juga dikeluhkan oleh rekan-rekannya sesama pengusaha transport.

Persaingan dengan layanan taksi online menjadi tantangan tambahan. Meskipun layanan transportasi tradisional masih unggul untuk perjalanan full day, taksi online lebih dipilih untuk perjalanan pendek karena tarif yang lebih murah.  

Candra berharap adanya solusi untuk masalah kemacetan yang berdampak besar pada sektor pariwisata Bali.

Masalah ini bukan hanya membuat wisatawan enggan berkunjung, tetapi juga menurunkan minat untuk menggunakan jasa transportasi tradisional, memperburuk situasi ekonomi bagi pengusaha transport lokal.  

(*)