Bencana Alam di Bali
Crystal Bay Ditutup, Banjir Bandang Menerjang, Senderan dan Tebing Jebol
Destinasi pariwisata Crystal Bay, Nusa Penida, Klungkung, Bali ditutup sementara. Hal ini pasca hujan deras yang mengguyur Nusa Penida
Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Crystal Bay Ditutup, Banjir Bandang Menerjang, Senderan dan Tebing Jebol
TRIBUN-BALI.COM, KLUNGKUNG - Destinasi pariwisata Crystal Bay, Nusa Penida, Klungkung, Bali ditutup sementara.
Hal ini pasca hujan deras yang mengguyur Nusa Penida dan sekitarnya sejak Sabtu (11/1/2024) dini hari hingga menyebabkan banjir bandang.
"Itensitas hujan yang sangat tinggi di Nusa Penida, membuat sungai-sungai meluap dan menimbulkan banjir."
"Termasuk menggerus dinding jalan menuju Destinasi Wisata Crystal Bay di Desa Sakti," ujar Camat Nusa Penida,
I Kadek Yoga Kusuma, Minggu (12/1/2025).

Hal tersebut menyebabkan Pantai Crystal Bay diterjang banjir bandang, karena tingginya itensitas air dari sungai-sungai yang bermuara di Pantai Penida, di Desa Sakti.
Tidak hanya mengikis badan jalan, pasir di Pantai Penida yang dikenal dengan Destinasi Crystal Bay juga ikut tergerus kuatnya arus banjir.
Tidak hanya itu, aliran air yang deras juga membuat senderan jalan dan tebing jebol di jalan menuju Destinasi Crystal Bay di Desa Sakti.
"Sementara untuk warga lokal yang akan beraktivitas masih bisa lewat seperti biasa, namun harus tetap berhati-hati," ungkap Kadek Yoga Kusuma.
Baca juga: Nusa Penida Bali Diguyur Hujan Deras, Jalan Menuju Destinasi Wisata Banjir Hingga Jebol
Crystal Bay Ditutup
Banjir bandang menerjang Pantai Penida di Desa Sakti, Nusa Penida, Klungkung, Bali.
Situasi ini membuat destiansi wisata yang populer disebut Crysral Bay tersebut ditutup sementara.
Hal ini untuk menjamin keselamatan wisatawan yang berwisata ke lokasi tersebut.
Camat Nusa Penida I Kadek Yoga Kusuma mengatakan, pihak Desa Adat Sakti telah mengeluarkan surat imbauan terkait penutupan sementara kawasan Objek Wisata Crystal Bay.
Baca juga: VIDEO Banjir di Legian Bali pada 22 Desember 2024, WNA Dievakuasi Pakai Perahu Karet
"Sudah ada imbauan dari Desa Adat untuk menutup sementara Destinasi wisata Crystak Bay untuk wisatawan, sampai kondisi kembali kondusif," ujar Kadek Yoga Kusuma, Minggu (12/1/2025).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.