Dorong Tumbuhnya BPR, Diharapkan Pertumbuhan Ekonomi 2025 di Atas 5 Persen di Bali

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Di tahun 2025, pertumbuhan industri BPR tidak terlepas dari faktor eksternal perekonomian hingga perpolitikan. 

Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua DPD Perbarindo Bali, I Ketut Komplit. 

“Tahun ini kan sudah ada presiden baru, kabinet baru, politik juga stabil, mudah-mudahan ekonomi yang ditargetkan di atas 5 persen bisa terwujud. Mudah-mudahan pertumbuhan ini memicu pertumbuhan BPR pada 2025," jelasnya, Kamis 30 Januari 2025. 

Lebih lanjutnya, diakuinya Bali sebagai destinasi pariwisata, perekonomian sangat bergantung dari sektor tersebut. 

Baca juga: BPR Bali Artha Anugrah Dilikuidasi, LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah

Demikian pula BPR yang juga tidak bisa terlepas dari pariwisata. 

“Kita sebenarnya berharap ada perubahan sektoral yang lain. Tapi kan itu tidak mudah. Jadi kita berharap pariwisata bertumbuh, sektor lain juga bertumbuh," imbuhnya. 

Disinggung soal pencapaian 2024, dikatakan Ketut Komplit, 2024 banyak tantangan yang sudah dilewati. 

Penyaluran kredit menjadi tantangan yang cukup besar, namun tetap bisa bertumbuh. 

Dikatakannya, aset BPR telah mencapai angka Rp 21,1 triliun tumbuh 4,6 persen year on year (yoy), dana pihak ketiga (DPK) Rp 16,8 triliun tumbuh 5,7 persen yoy dan kredit Rp 12,9 triliun tumbuh 1,9 persen yoy. 

“Kita bersyukur kondisi kita tetap bertumbuh di tengah tantangan yang tidak begitu ringan," tutupnya. 

Kumpulan Artikel Bali