Kecelakaan di Bali

PILU, Lansia Tabrak Belakang Dump Truk hingga Tewas di TKP by Pass Ngurah Rai, Jadi Tontonan Warga

Seorang pria lanjut usia berusia 66 tahun berinisial MT kelahiran Karangasem beralamat di Tuban, Kuta, tewas di tempat kejadian perkara

Istimewa/Polresta Denpasar
LAKA LANTAS - Kondisi sepeda motor yang dikendarai MT korban meninggal dunia usai terlibat kecelakaan dengan Dump Truck di Jalan By Pass I Gusti Ngurah Rai tepatnya selatan Underpass Patung Ngurah Rai Kuta, Badung, Bali, pada Selasa 4 Februari 2025. 

PILU, Lansia Tabrak Belakang Dump Truk hingga Tewas di TKP by Pass Ngurah Rai, Jadi Tontonan Warga

TRIBUN-BALI.COM, BADUNG - Seorang pria lanjut usia berusia 66 tahun berinisial MT kelahiran Karangasem beralamat di Tuban, Kuta, Badung, Bali, tewas di tempat kejadian perkara (TKP) usai terlibat kecelakaan lalu lintas dengan sebuah dump truk.

Peristiwa memilukan ini terjadi di Jalan By Pass I Gusti Ngurah Rai tepatnya selatan Underpass Patung Ngurah Rai Kuta, Badung, Bali, pada Selasa 4 Februari 2025 sekitar pukul 08.30 WITA. 

Baca juga: Kecelakaan Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk Bali, Mikrobus vs Truk, Tiga Orang Menderita Luka-luka

Dalam video yang viral di media sosial, kejadian ini menjadi tontonan masyarakat yang melintas. 

Hal inipun kontan menimbulkan kemacetan.

"Korban MT meninggal dunia di TKP dan dievakuasi ke RSUP Prof Ngoerah Denpasar," jelas Kasi Humas Polresta Denpasar, AKP I Ketut Sukadi. 

Baca juga: LAGI, By Pass Ngurah Rai Denpasar Bali Renggut 2 Nyawa Hari Ini 3 Februari 2025, Korban Kecelakaan

Peristiwa bermula saat korban yang mengendarai sepeda motor Yamaha Mio DK 4923 XZ sama-sama bergerak dari arah Utara menuju ke Selatan dengan Mitsubishi Dump Truck DK 8740 FZ yang dikemudikan MR.

Lalu korban menabrak bagian belakang Dump Truck. 

"Posisinya korban di belakang Dum Truck, setibanya di TKP, korban menabrak bagian belakang kiri dan roda dari dump truk sehingga terjadi kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan korban meninggal dunia," pungkasnya. 

Baca juga: TRAGIS! Ibu Muda Tewas Kecelakaan Dilindas Truk, 2 Bayi Selamat Dalam Pelukan Korban

Pikap Tabrak Fortuner

Satu unit mobil pikap warna putih terjun ke bawah jembatan setelah ditabrak mobil Fortuner hitam di jalur tengkorak Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk wilayah Jembrana, Senin 3 Februari 2025 kemarin. 

Kecelakaan lalu lintas tersebut diduga terjadi karena tak melihat pikap warna putih yang mengurangi kecepatannya karena ada jalan yang bergelombang di TKP

Beruntung tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun pengemudi pikap mengalami luka-luka di tangan dan kakinya. 

Menurut informasi yang diperoleh, peristiwa laka lantas tersebut terjadi di Kilometer 110-111 Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk wilayah Banjar Tetelan, Desa Candikusuma, Kecamatan Melaya, Jembrana atau tepatnya di Jembatan Persil, sekitar pukul 11.45 WITA. 

Laka lantas melibatkan satu mobil Fortuner BG 1838 ZS yang dikemudikan oleh Milwansyah (51) beralamat Palembang dengan pikap DK 8101 UD yang dikemudikan I Made Hartawan (39) asal Jembrana dengan penumpang I Komang S (9). 

Bermula dari mobil Fortuner dan pikap yang bergerak sama-sama dari arah barat menuju timur (Gilimanuk menuju Denpasar) di jalur nasional Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk. 

Setibanya di TKP, pengemudi Fortuner disebutkan tak memperhatikan pikap di depannya yang sedang mengurangi kecepatan. Sebab di TKP terdapat jalan bergelombang. 

Sehingga, karena jarak terlalu dekat Fortuner menyeruduk bagian belakang pikap kemudian oleng ke kiri dan jatuh ke bawah jembatan atau pinggir sungai. Pikap dalam kondisi terbalik. 

"Kendaraan yang menabrak (Fortuner) tak memperhatikan pikap yang melambat karena ada jalan bergelombang," ungkap Kapolsek Melaya, AKP I Ketut Sukadana saat dikonfirmasi, Selasa 4 Februari 2025. 

Dia melanjutkan, akibat kejadian tersebut pikap warna putih yang dikemudikan oleh I Made Hartawan bersama anaknya tersebut terjun ke bawah Jembatan. Bahkan kondisi kendaraannya juga terbalik. 

Sopir dan penumpang mengalami luka-luka di bagian tangan dan kakinya.

"Terjun di ketinggian sekitar 4 meter dari jalan raya. Beruntung tak ada korban jiwa, namun sopir alami luka-luka," jelasnya.

Selain itu, kata dia, juga terdapat kerugian material yang ditaksir mencapai jutaan rupiah.

Sebab, kerusakan terjadi pada kendaraan pikap yang terjun ke bawah jembatan.

"Kejadian tersebut sudah ditangani unit Gakkum Satlantas Polres Jembrana. Dan kami imbau kepada seluruh pengendara agar selalu berhati-hati dan memantau kondisi jalan untuk meminimalisir hal yang tak diinginkan terjadi," imbaunya.  (*)

 

Berita lainnya di Kecelakaan di Bali

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved