Kemenangan di Depan Mata Bali United Atas Persis Solo Buyar di Menit Akhit, Teco Ungkap Penyebabnya

TRIBUN-BALI.COM, SOLO - Gol sundulan Cleylton Santos pada menit ke 97 penghujung laga membuyarkan kemenangan Bali United atas Persis Solo yang sudah ada di depan mata.

Bali United harus rela berbagi poin dengan tim tuan rumah Persis Solo pada pekan ke 26 Liga 1 2024/2025 di Stadion Manahan Solo, pada Kamis 6 maret 2025 malam.

Baca juga: Ramai Tudingan Misi Penyelamatan Persis Solo di Liga 1, Begini Komentar Pelatih Bali United

Pertandingan kedua kesebelasan benar-benar menyajikan tontonan sepak bola dengan permainan terbuka yang menarik, menjadi salah satu laga paling menghibur di Liga 1 pekan ke 26 ini. 

Persis Solo mampu unggul lebih awal pada babak kedua menit ke 54 melalui eksekusi penalti dari Moussa Sidibe yang mana hadiah penalti tersebut terjadi dengan penuh perdebatan, setelah cek VAR wasit utama Rio Permana Putra memutuskan untuk memberikan hadih penalti.

Persis Solo unggul 1-0 atas Bali United.

Akan tetapi keunggulan mereka tak berlangsung lama.

Serdadu Tridatu menunjukkan mental jawara mereka dengan mampu bangkit melakukan come back dengan mengembalikan 2 gol.

Pada menit ke 58, pemain muda Rahmat Arjuna menyamakan kedudukan setelah mendapat umpan lambung dari kadek Arel yang berhasil ia konversi menjadi gol, skor berubah menjadi 1-1. 

Bali United terus mencoba menciptakan peluang, eks striker Tampines Rovers, Boris kopitovic menunjukkan tajinya pada menit ke 69, menerima umpan terobosan, pemain nomor punggung 9 ini tak menyia-nyiakan peluang dan dengan dingin menceploskan bola ke dalam gawang Gianluca Pandeynuwu.

Bail United berbalik unggul 1-2.

Tim tuan rumah Laskar Sambernyawa yang tertinggal tak ingin malu di hadapan publik sendiri, gempuran demi gempuran terus dilancarkan Sho Yamamoto cs.

Usaha Persis Solo tak sia-sia, di penghunjung laga, di mana injury time hanya ersisa 1 menit terakhir, Persis Solo berhasil menyamakan kedudukan melalui tandukan tak Cleylton Santos yang berdiri bebas di depan gawang. Skor menjadi 2-2 dan tak ada gol tambahan tercipta.

Dengan hasil ini, artinya Bali United belum pernah menang di 4 laga terakhir menambah renntetan hasil tak cukup memuaskan, sedangkan Persis Solo juga mendambah rekor tak terkalahkan di 5 pertandingan terakhir mereka. 

Pelatih Bali United, Stefano Cugurramengatakan bahwa hasil imbang ini karena marking yang mengendor di detik-detik akhir pertandingan sehingga memberi ruang kepada Persis Solo yang memang mati-matian mengejar kemenangan untuk menjauh dari zona degradasi.

"Pertandingan dua tim kerja keras buat menang, kami punya strategi, dari kami semua pemain kerja sangat keras di dalam lapangan, kami bisa cetak 2 gol dan punya beberapa peluang lawan Persis Solo," kata Teco usai laga. 

"Hanya saja bola terakhir kami punya kesalahan marking bek tengah kami, Persis Solo cetak gol, sendiri (pemain,-Red) di dalam area, seharusnya kami bisa menang," sambung dia.

Sementara itu, Pemain Bali United, Rahmat Arjuna juga tampak tak puas dengan hasil imbang ini Baginya gol tersebu terasa sedikit hampar karena tak cukup membawa Bali United mencuri 3 poin di kandang Persis Solo. 

"Saya senang cetak gol, tapi saya akan lebih senang jika pertandingan malam ini kami bisa memenangkan pertandingan, tapi kami banyak buang pelaung malam ini, akhirnya Persis Solo dapat cetak gol menit akhir, kami tidak fokus pada menit akhir," bebernya.

Atas hasil ini, Bali United tidak berannjak dari posisi klsemen sementara di posisi ke 5 karena hanya mendapatkan tambahan 1 poin menjadi 40 poin. 

Dan Persis Solo juga terpaku pada posisi ke 15 dengan tambahan 1 poin menjadi 23 poin sama dengan PSIS Semarang.

(*)