Berita Buleleng
Pemancing Cumi yang Hilang Terseret Arus di Perairan Prapat Agung Buleleng Bali Ditemukan Meninggal
pencarian Suliyanto Wibowo dibantu nelayan Banyuwangi yang kebetulan sedang pencari gurita.
Penulis: Zaenal Nur Arifin | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
TRIBUN-BALI.COM, SINGARAJA - Minggu 13 April 2025, seorang pemancing sempat dikabarkan hilang terseret arus dan tenggelam saat mencari cumi-cumi di Perairan Prapat Agung Buleleng, Bali.
Pemancing yang bernama Suliyanto Wibowo (29), akhirnya berhasil ditemukan, namun dalam keadaan meninggal dunia.
“Kita melaksanakan pencarian fokus di seputaran LKM yang merupakan namanya palungan," kata Koordinator Pos Pencarian dan Pertolongan Buleleng, Kadek Donny Indrawan, Senin 14 April 2025.
Sejak pagi tadi sebanyak 7 orang anggota personel Pos Pencarian dan Pertolongan Buleleng bersama unsur SAR lainnya telah memulai pencarian dengan menggunakan 1 unit rubber boat dan penyisiran pantai ke arah barat dan timur.
Baca juga: Pemancing Hilang Terseret Arus di Perairan Prapat Agung Buleleng Bali, Tim SAR Lakukan Pencarian
Pencarian juga dibantu nelayan Banyuwangi yang kebetulan sedang pencari gurita.
Setelah terlihat di bawah air, selanjutnya tim memastikan dengan menggunakan peralatan SAR Aqua Eye dan 1 personel turun menyelam menggunakan peralatan snorkling.
Jenazah korban ditemukan pada kedalaman 8 meter dari permukaan air laut.
“Ditemukan korban kurang lebih pukul 10.10 Wita, kemudian kita evakuasi menuju Posko Prapatan Agung," ujar Donny Indrawan.
Posisi penemuan pada koordinat 08° 08' 15"S - 114° 26' 32"E, yakni kurang 160 m sebelah utara dari lokasi korban tenggelam.
Jenazah Suliyanto Wibowo lalu dibawa menuju rumah duka di Desa Pejarakan, Singaraja, dengan menggunakan Kendaraan Operasional Banser Desa Pejarakan.
Selama berlangsung operasi SAR turut melibatkan unsur SAR dari Pos Pencarian dan Pertolongan Denpasar, Polairud Polres Buleleng, Polsek Gerokgak, Bhabinkamtibmas Desa Sumberklampok, Pos Penjaga Taman Nasional Bali Barat, Banser Desa Pejarakan, Singaraja, kerabat korban dan masyarakat setempat. (*)
Kumpulan Artikel Buleleng
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.