Penemuan Bayi di Bangli

Penemuan Bayi di Depan Kuburan di Bangli Gegerkan Warga, Diletakkan di Atas Meja Pedagang Durian

Warga di seputaran Banjar Seribatu, Desa Penglumbaran, Kecamatan Susut, Kabupaten Bangli, Bali dibuat geger.

Istimewa
PENEMUAN BAYI - Lokasi penemuan bayi menggegerkan masyarakat di seputaran Banjar Seribatu, Desa Penglumbaran, Kecamatan Susut, Kabupaten Bangli, Selasa, 6 Mei 2025, sekitar pukul 06.30 Wita. 

Penemuan Bayi di Depan Kuburan di Bangli Gegerkan Warga, Diletakkan di Atas Meja Pedagang Durian

TRIBUN-BALI.COM, BANGLI - Warga di seputaran Banjar Seribatu, Desa Penglumbaran, Kecamatan Susut, Kabupaten Bangli, Bali dibuat geger.

Ditemukan bayi berjenis kelamin laki-laki sekitar pukul pukul 06.30 Wita, Selasa 6 Mei 2025.

Bayi tersebut pertama kali ditemukan oleh Ni Ketut Sudiakerti asal Banjar Seribatu.

Baca juga: Tiga Bayi Lahir Saat Momen Hari Suci Nyepi di Jembrana, Dua Perempuan dan Satu Laki-Laki 

Oleh Sudiakerti, bayi tersebut langsung dibawa ke puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan medis.

Kapolsek Susut, AKP I Nyoman Sucipta saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut.

Kata dia, penemuan bayi ini terjadi di depan kuburan Banjar Seribatu.

Bayi itu ditemukan ditaruh di atas meja pedagang duren.

Baca juga: UPDATE: Bayi Telantar di Bangli Bali Alami Sesak, dr. Gede: Kondisi Kurang Stabil

"Bayi saat ditemukan dalam keadaan selamat, dan langsung dibawa ke puskesmas oleh saksi," ujarnya.

Belum diketahui siapa pihak yang membuang bayi tersebut di sana.

Sebab lokasi bayi ini ditaruh masih berupa kawasan hijau yang jauh dari pemukiman warga.

Baca juga: VIDEO Seorang Ibu di Denpasar Bali Melahirkan Bayi Laki-laki di Rumah Saat Hari Raya Nyepi 2025

Namun berdasarkan data dihimpun Tribun Bali, diduga bayi tersebut ditaruh di tempat itu beberapa jam sebelum ditemukan. 

Sebab saat ditemukan, bayi yang ari-arinya belum lepas itu, masih dalam keadaan hidup.

Jika terlambat ditemukan, diperkirakan bayi dalam keadaan tak bernyawa karena hipotermia.

Sebab kawasan tersebut relatif dingin, terlebih belakangan ini udara pada pagi hari bisa mencapai 18 derajat celcius.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved