Penemuan Bayi di Bangli
UPDATE: Bayi Telantar di Bangli Bali Alami Sesak, dr. Gede: Kondisi Kurang Stabil
Bayi ditemukan di Bangli Bali, usia bayi diperkirakan 41 minggu, dihitung selama masih dalam kandungan.
Penulis: I Wayan Eri Gunarta | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
TRIBUN-BALI.COM, BANGLI - Bayi laki-laki yang ditemukan di lapak pedagang durian di Jalan Raya kawasan Banjar Seribatu, Desa Penglumbaran, Kecamatan Susut, Kabupaten Bangli, Bali, telah dirujuk dari Puskesmas 1 Susut ke RSUD Bangli, Selasa 6 Mei 2025.
Saat ini, bayi tersebut masih dalam perawatan intensif di perinatologi, sebab masih membutuhkan pemantauan ketat.
Kabid Pelayanan Medik RSUD Bangli, dr. Gede Sastrawan menjelaskan, pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap bayi yang ditemukan telantar tersebut.
Adapun berat bayi 3.060 gram dan panjang 46 centimeter.
Baca juga: BREAKING NEWS: Penemuan Bayi Di Atas Meja Pedagang Bangli Bali, Ari-Ari Belum Lepas
Sementara usia bayi diperkirakan 41 minggu, dihitung selama masih dalam kandungan.
"Kondisi bayi berat 3.060 gram, saat dibawa ke sini dalam kondisi kurang stabil, mengalami sesak," ujar Sastrawan.
Dalam memastikan kondisi bayi malang ini, pihaknya berencana akan melakukan pemeriksaan lebih mendalam.
Sebab, selain ditemukan dalam kondisi sesak napas, bayi juga mengalami sejumlah luka lecet.
"Rencananya kami akan melakukan pemeriksaan laboratorium, rontgen, dan saat ini bayi masih dirawat di ruang perinatologi. Ada luka lecet di kepala, perut kanan, kaki, paha, dan tangan," ujarnya. (*)
Kumpulan Artikel Bangli
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.