Jawaban Ayo Buat: Aktivitas 6.6, Kunci Jawaban IPA Kelas 7 Halaman 179 Kurikulum Merdeka

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Inilah jawaban soal kegiatan siswa Ayo Buat: Aktivitas 6.6, kunci jawaban IPA kelas 7 halaman 179 Kurikulum Merdeka.

Kali ini kita akan membahas soal pada Bab 5 yang berjudul Klasifikasi Makhluk Hidup sesuai dengan buku IPA kelas 7 Kurikulum Merdeka edisi tahun 2021.

Jawaban IPA Kelas 7 Halaman 179 Kurikulum Merdeka

Soal yang akan kita selesaikan adalah soal pada halaman 179 pada kegiatan siswa Ayo Buat: Aktivitas 6.6: data dan fakta keanekaragaman hayati.

Jawaban di bawah ini diharapkan bisa membantu siswa sebagai alternatif jawaban untuk menyelesaikan soal pada halaman 179 di buku siswa Ilmu Pengetahuan Alam kelas 7.

Baca juga: Jawaban Percobaan: Aktivitas 6.4, Kunci Jawaban IPA Kelas 7 Halaman 173 Kurikulum Merdeka

Ayo Buat: Aktivitas 6.6

Data dan Fakta Keanekaragaman Hayati

Secara berkelompok, pilihlah satu tema penyebab terancamnya keanekaragaman hayati di Indonesia, seperti deforestasi, kebakaran hutan, banjir dan kekeringan. Ikuti langkah-langkah berikut ini.

Carilah data tentang deforestasi, kebakaran hutan, banjir dan kekeringan di Indonesia selama 30 tahun terakhir.

Untuk mempermudah pencarian, gunakan “google scholar” untuk mencari referensi.

Data disampaikan dalam berbagai bentuk media yang memuat data kejadian, penyebab kejadian dan ancaman bagi keanekaragaman hayati di Indonesia.

Sajikan solusi yang dapat kalian tawarkan untuk mencegah punahnya flora dan fauna di indonesia.

jika memungkinkan, sajikan solusi berbasis kearifan lokal yang telah dikembangkan oleh masyarakat di daerah kalian masing masing.

Baca juga: Jawaban Ayo Buat: Aktivitas 6.3, Kunci Jawaban IPA Kelas 7 Halaman 170 Kurikulum Merdeka

Jawaban :

Sebagai seorang siswa yang melakukan tugas praktik, saya akan memberikan contoh jawaban berdasarkan tema "deforestasi" dan memberikan data serta solusi terkait.

1. Data tentang Deforestasi di Indonesia selama 30 tahun terakhir:

Deforestasi di Indonesia telah menjadi masalah serius selama tiga dekade terakhir.

Data menunjukkan tingkat deforestasi yang tinggi, dengan sekitar 3 juta hektar hutan hilang setiap tahun pada puncaknya.

Penyebab utama deforestasi meliputi ekspansi perkebunan kelapa sawit, industri kayu, dan pembangunan infrastruktur.

Akibat deforestasi, banyak habitat alami dan flora serta fauna endemik terancam punah.

2. Solusi untuk Mencegah Punahnya Flora dan Fauna di Indonesia:

Menerapkan Praktik Kehutanan Berkelanjutan:

Salah satu solusi utama adalah menerapkan praktik kehutanan berkelanjutan.

Ini mencakup pemeliharaan hutan yang lebih baik, pengelolaan sumber daya kayu secara berkelanjutan, dan restorasi hutan yang telah terdegradasi.

Promosi Agroforestri:

Mendorong petani untuk mengadopsi agroforestri, yang menggabungkan pertanian dengan penghutanan, dapat membantu melestarikan hutan dan mengurangi tekanan terhadap deforestasi.

Edukasi dan Kesadaran Masyarakat:

Meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya pelestarian hutan dan dampak negatif deforestasi, serta menggalakkan partisipasi dalam upaya konservasi.

Kearifan Lokal:

Memanfaatkan pengetahuan lokal dan praktik berkelanjutan yang telah dikembangkan oleh masyarakat adat untuk pelestarian hutan dan keanekaragaman hayati.

Memahami dan menghormati hak-hak mereka atas tanah dan sumber daya alam sangat penting.

Solusi yang efektif memerlukan kerjasama antara pemerintah, lembaga konservasi, masyarakat lokal, dan pemangku kepentingan lainnya.

Menggabungkan solusi berbasis ilmiah dan kearifan lokal dapat membantu mengatasi ancaman terhadap keanekaragaman hayati di Indonesia dan melestarikan flora serta fauna yang unik di negara ini.

Baca juga: Jawaban Ayo Amati: Aktivitas 6.2, Kunci Jawaban IPA Kelas 7 Halaman 167 Kurikulum Merdeka

Persebaran Flora dan Fauna di Indonesia

Indonesia terkenal memiliki keanekaragaman hayati tertinggi di dunia. Indonesia memiliki banyak bioma seperti bioma hutan hujan tropis, savana, pantai, dan padang rumput.

Hal ini ditunjang oleh lokasi geografis yang terletak di garis ekuator yang  menerima cahaya Matahari sepanjang tahun dan curah hujan yang tinggi.

Hutan hujan tropis di Indonesia terkenal memiliki tumbuhan endemic khas Indonesia, misalnya bunga Rafflesia Arnoldi, meranti, cendana, anggrek tebu, daun payung, damar dan lainnya.

Wallace membagi persebaran fauna di Indonesia menjadi dua wilayah, yaitu fauna wilayah barat (orientalis) dan fauna wilayah timur (australis).

Adapun Webber membagi persebaran fauna di Indonesia menjadi tiga wilayah, yaitu fauna wilayah barat, peralihan dan timur.

Demikian jawaban soal IPA kelas 7 halaman 179 Kurikulum Merdeka, Ayo Buat: Aktivitas 6.6 sesuai dengan buku siswa IPA edisi tahun 2021.

Disclaimer

Kunci jawaban diatas bersifat alternatif jawaban sehingga para siswa bisa memberikan eksplorasi jawaban lain.

Kunci jawaban soal diatas bisa saja berbeda sesuai dengan pemahaman tenaga pengajar atau murid. (*)