Cuaca Bali Hari Ini, Waspada Hujan Sedang-Lebat, Penyeberangan Ketapang-Gilimanuk Sempat Ditutup

Dalam upaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayah pesisir, Sat Polairud Polres Karangasem tetap melaksanakan patroli rutin pada Kamis 8 Mei 2025, pukul 09.20 WITA.

Kegiatan ini dipimpin langsung Kanit Patroli, Aiptu I Wayan Sutarja, dan berlangsung di wilayah perairan Bugbug.

Meski cuaca tidak bersahabat dengan kondisi gerimis serta angin laut yang cukup kencang, kegiatan patroli tetap berjalan lancar.

Dari hasil pemantauan di lapangan, sebanyak 6 nelayan yang memutuskan untuk melaut.

Kendati jumlah nelayan terbatas, tangkapan ikan pada hari itu tergolong cukup memuaskan.

Seperti dilansir website resmi Polda Bali, selain kegiatan patroli perairan, personel Sat Polairud juga melakukan pendekatan secara humanis kepada masyarakat pesisir.

Tim menyampaikan imbauan terkait keamanan lingkungan serta menggali informasi dari warga mengenai potensi gangguan kamtibmas, terutama dalam upaya pencegahan terhadap tindakan premanisme yang mungkin terjadi di kawasan pesisir.

Aiptu I Wayan Sutarja menegaskan kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Polres Karangasem dalam menciptakan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat pesisir.

Ia juga mengapresiasi peran serta warga yang kooperatif dalam memberikan informasi dan menjaga ketertiban.

Secara umum, situasi di wilayah pesisir Bugbug dilaporkan dalam kondisi aman, tertib, dan kondusif. (ali)  

Aktivitas Pelabuhan Gilimanuk Meningkat

Sementara itu, ASDP Pelabuhan Gilimanuk memprediksi bakal ada peningkatan aktivitas saat momen libur panjang serangkaian Hari Raya Waisak pada Senin 12 Mei 2025 dan cuti bersama Selasa 13 Mei 2025 mendatang. 

Prediksi awal, bakal ada kenaikan jumlah penumpang sekitar 6 persen.

Selain siagakan armada, juga melakukan koordinasi dengan para pihak sebagai kesiapan dan memberikan pelayanan maksimal pada lintas Ketapang-Gilimanuk ini. 

Menurut data yang berhasil dihimpun Tribun Bali, pada momen libur panjang ini, pihak ASDP menyiagakan 28 unit kapal dalam 24 jam dengan kapasitas angkut harian mencapai sekitar 13.000-15.000 unit kendaraan kecil.

“Kami melakukan penguatan fasilitas terminal, peningkatan kapasitas ruang tunggu, serta peninjauan ulang prosedur keselamatan agar setiap aspek operasional memprioritaskan kenyamanan dan keamanan pengguna jasa,” ungkap Corporate Secretary ASDP, Shelvy Arifin seperti keterangan yang diterima dari ASDP Cabang Ketapang.