Berita Gianyar
Warga Sebatu Gianyar Dikejutkan Galian di Setra, Curiga Ada yang Dikubur Diam-Diam
Masyarakat di Desa Adat Sebatu, Kecamatan Tegalalang, Gianyar, Bali dikejutkan oleh adanya galian mencurigakan di setra atau kuburan setempat.
Penulis: I Wayan Eri Gunarta | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Gempar Akibat Penggalian Kuburan juga Terjadi di Tegalalang, Ini Kata Kapolsek
TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Masyarakat di Desa Adat Sebatu, Kecamatan Tegalalang, Gianyar, Bali dikejutkan oleh adanya galian mencurigakan di setra atau kuburan setempat.
Kejadian tersebut diketahui, Sabtu, 17 Mei 2025, sekitar pukul 07.15 Wita.
Awalnya warga mencurigai adanya orang yang dikubur secara diam-diam di sana.
Baca juga: Kecelakaan Ambulans dan Truk di Bypass Ketewel Gianyar Bali, Seorang Dokter Alami Patah Tulang
Namun dalam penggalian kembali oleh Polsek Tegalalang bersama masyarakat menggunakan eskavator, di dalamnya tidak ada apapun.
Informasi dihimpun Tribun Bali, Jumat 23 Mei 2025, bekas galian tersebut pertama kali dilihat oleh Ni Wayan Santi saat melaksanakan upacara munjung di lokasi kuburan.
Setelah itu, hal tersebut dilaporkan ke prajuru adat.
Baca juga: MISTERI Belasan Kuburan Bayi di Bangli Digali Orang Tak Dikenal, Tak Ada Mayat Hilang, Black Magic?
Prajuru Desa Adat Sebatu bersama masyarakat lalu melakukan pengecekan ke lokasi dan melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Tegallalang.
Polsek Tegallalang kemudian melakukan koordinasi dengan prajuru dan masyarakat untuk melakukan pembongkaran kembali bekas galian mencurigakan tersebut.
Setelah dilakukan penggalian manual menggunakan skop dan cangkul, nihil ditemukan adanya mayat atau barang lain yang dikubur di sekitar lokasi galian.
Baca juga: Rumah Peduli An Nisa Kuburkan 3 Jenazah Terlantar di Kuburan Wanasari Denpasar
Hanya ditemukan kain dan tulang belulang (tengkorak) bekas mayat yang sudah dikubur beberapa tahun silam.
Proses penggalian ulang dilaksanakan kembali pada hari Minggu, 18 Mei 2025, dengan menggunakan alat berat. Namun tetap tidak ditemukan apapun.
Motif peristiwa ini masih belum dapat disimpulkan.
Baca juga: Foto Tersangka Kematian Putu Satria Dipajang di Kuburan Klungkung, Ini Pembunuh Saudara Kami
Kapolsek Tegalalang, AKP Ketut Wiwin Wirahadi saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut.
Kata dia, pasca adanya laporan tersebut, telah dilakukan penggalian sebanyak dua kali, pertama dilakukan dengan alat manual, lalu dilakukan penggunakan ekskavator.
"Kasus ini sudah tidak dipermasalahkan lagi oleh warga. Karena setelah dilakukan penggalian sebanyak dua kali, tidak ditemukan apa yang awalnya diduga oleh warga," ujarnya. (*)
Berita lainnya di Penggalian Kuburan
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.