Berita Bangli

PENYEBAB AWAL! Mabuk Mangku Luwes Datangi Lokasi Tajen, Komang Alam Pun Lakukan ini

PENYEBAB AWAL! Mabuk Mangku Luwes Datangi Lokasi Tajen, Komang Alam Pun Lakukan ini

istimewa
PENYEBAB AWAL! Mabuk Mangku Luwes Datangi Lokasi Tajen, Komang Alam Pun Lakukan ini 

Pukul 17.00 Wita, Mangku Luwes dan Komang Alam dilarikan ke puskesmas V Kintamani Songan. 

Namun, saat tiba di Puskesmas petugas menyatakan Komang Alam meninggal dunia. 

Pihak keluarga Komang Alam meminta agar yang bersangkutan dibawa ke RSU Bangli

Sementara Mangku Luwes pasca perkelahian berdarah itu masih menjalani perawatan intensif di RSUP Prof Ngoerah, Denpasar atau dulu bernama RSUP Sanglah. 

“Korban Mangku Luwes dirujuk ke RSUP Sanglah, sudah dimintai keterangan oleh Polres, namun untuk siapa tersangka dalam kasus ini, belum bisa dipastikan,” ujar Kompol Sukerna. 

Sementara itu, Kasi Humas Polres Bangli, AKP I Wayan Sarta mengatakan sampai saat ini, pihaknya telah melakukan langkah-langkah penanganan kasus perkelahian berujung kematian di arena sabung ayam tersebut. 

Di antaranya mengamankan lokasi tajen yang menjadi Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan barang bukti, melakukan olah TKP serta memeriksa para saksi saat perkelahian tersebut.

“Simpang siur berita tentang jumlah korban meninggal, perlu kami klarifikasi bahwa sampai saat ini satu orang korban.

Dan satu orang mengalami luka serius,” ujarnya seizin Kapolres Bangli, AKBP I Gede Putra, kemarin.

Terkait korban meninggal dunia, kata dia, tim penyidik sudah melakukan autopsi jenazah guna melengkapi proses penyidikan perkara tersebut. 

Sedangkan korban Mangku Luwes yang mengalami luka sudah dirujuk ke RSUP Prof Ngoerah Denpasar.

Ditanya mengenai motif perkelahian tersebut, AKP Sarta menjelaskan, bahwa berdasarkan hasil penanganan awal, pemeriksaan para saksi, penyidik menduga kuat bahwa perkelahian itu akibat kesalahpahaman antara pelaku dengan korban

“Diduga dipicu oleh ketersinggungan pelaku atau Mangku Luwes karena adanya kegiatan sabung ayam atau tajen di wilayah tempat tinggal pelaku,” ujarnya.

Terkait isu adanya pembunuhan berencana oleh Mangku Luwes terhadap Komang Alam, AKP Sarta menjelaskan, bahwa tim penyidik sampai saat ini masih mendalami peristiwa tersebut. 

Sebab diketahui bahwa Mangku Luwes merupakan residivis kasus pembunuhan pada tahun 2016 silam. 

Sumber: Tribun Bali
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved