Sosok
Kisah Anak Agung Ketut Rai, Dulu Buat Batako, Kini Ajik Akari Manggung di Seluruh Bali
Anak Agung Ketut Rai atau yang akrab disapa Ajik Akari kini viral. Penyanyi pendatang baru asal Banjar Timbul, Desa Pupuan, Kecamatan Tegallalang
Penulis: Ni Luh Putu Wahyuni Sari | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Hidup Biasa Saja
Kepada Tribun Bali, ayah dari tiga anak ini menjelaskan tak ada yang berbeda dengan kehidupannya saat ini setelah menjadi terkenal.
“Tetap biasa-biasa saja pemikirannya karena dari awal apapun pekerjaan itu yang dilakukan itu dengan sungguh-sungguh dari awal sampai habis begitu pun."
Baca juga: Gaet Dukungan Lewat Lagu, Penyanyi Bali Papan Atas Dukung Satriya
"Saat belajar bernyanyi saya sungguh-sungguh dan setiap pekerjaan pakai doa menyatu sama Tuhan. Kalau memang kehendak Tuhan, pemikirannya biasa-biasa saja,” kata Akari.
Akari mengakui, setelah terkenal yang membedakan saat ini adalah banyaknya masuk chat atau telepon melalui sosial medianya entah melalui WhatsApp, Facebook dan Instagram.
“Semoga saja mereka tidak kecewa tidak ada niat sombong karena mentang-mentang viral sama sekali tidak kadang faktor kesibukan, karena kita di masyarakat ada ngayah ada kundangan.
Dulu yang nge-chat mungkin 3 orang, sekarang bisa ratusan setelah viral,” imbuhnya.
Berapa budget yang dikeluarkan masyarakat jika ingin mengundang Akari?
“Kadang-kadang mereka ada yang ngasih (memberi) Rp 3 juta, ada yang lebih, kadang-kadang waktu di Jimbaran sawerannya saja Rp 5 juta,” ujarnya.
Saat bernyanyi juga, Akari identik dengan menggunakan celana panjang berwarna merah, yang hingga kini menjadi ciri khasnya juga.
Ia hanya memiliki satu celana panjang berwarna merah. Akari juga mengatakan ia tak pernah menggunakan pakaian yang mahal karena memang hidup dari keluarga miskin.
Single Baru
Setelah ini, Akari akan mengeluarkan single terbarunya yakni bertajuk ‘Sakitnya Tuh di Sini Ulian Iluh’.
Ia pun berharap agar singlenya ini dapat diterima lagi oleh masyarakat.
“Saat ini ingin jadi orang yang baik saja biar bagaimana diri ini bisa bermanfaat buat orang lain dan mengalir saja seperti air,” kata dia. (*)
Artikel lainnya di Human Interest
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.