Berita Nasional

Jokowi Mengaku Prabowo Tak Bicara dengan Dirinya Soal Amnesti Hasto, Sinyal Merapat ke Mega?

Terkait hal ini, mantan Presiden Jokowi mengakui tak ada pembicaraan dengan dirinya sebelumnya.

Tribun Solo
SOSOK - Mantan Presiden Jokowi saat ditanya terkait amnesti Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. 

“Ya semuanya yang namanya pemerintah presiden pasti pertimbangan-pertimbangan politik, pertimbangan-pertimbangan sisi hukum, pertimbangan-pertimbangan sosial politik semua pasti memiliki sisi pertimbangan,” terangnya.

Baca juga: KONGRES PDIP di Bali, Megawati Kembali Terpilih Jadi Ketum Berbarengan dengan Amnesti Hasto!

Sebelumnya, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri juga telah meminta agar para kadernya mendukung pemerintah di acara Bimbingan Teknis di The Meru & Bali Beach Convention Center di Sanur, Denpasar, Bali, Rabu (30/7/2025) lalu.

Mengenai hal ini, Jokowi tak ingin berkomentar.

“Ya setiap partai memiliki kebijakan-kebijakan internal sendiri-sendiri (mengenai PDIP dukung pemerintah),” jelasnya.

Meski begitu, ia menegaskan hubungannya dengan Prabowo baik-baik saja. Pasalnya, belum lama ini mereka menunjukkan keakraban saat Prabowo menghadiri Kongres PSI.

“Baru aja beliau ke rumah baru aja ngebakmi bareng di Mbah Citro sampai jam 12 malam,” ungkapnya.

Ikuti Kongres PDIP

Pasca dibebaskan, Hasto rencananya akan terbang ke Bali untuk mengikuti kongres PDIP.

Terkait kongres PDIP, Hasto akan datang keesokan harinya (hari ini-red).

"Soal urusan politik ke Bali itu kan masih bisa besok pagi atau bisa besok siang. Saya kira itu nggak ada masalah," jelasnya.

Sementara atas amnesti yang diberikan Presiden Prabowo, Maqdir mewakili Hasto mengucapkan terima kasih.

"Ya tentu saja berterima kasih kepada Bapak Presiden begitu loh ya, karena bagaimanapun juga Bapak Presiden itu kan sudah menggunakan hak konstitusional," ujarnya.

Ketua Steering Committee Kongres ke-VI PDI Perjuangan (PDIP), Komarudin Watubun belum bisa memastikan apakah Hasto Kristiyanto akan hadir dalam rangkaian kongres PDIP di Bali.

“Saya belum tahu itu, karena itu kan masih ada proses administrasi,” kata Komarudin di sela-sela penyelenggaraan Kongres di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Nusa Dua, Bali, Jumat (1/8/2025).

Komarudin pun enggan berspekulasi soal kemungkinan Hasto akan dipilih kembali menjadi Sekretaris Jenderal PDIP untuk periode 2025-2030.

Halaman
123
Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved