Demo Gedung DPR

Sejumlah Pelajar Diamankan, Unjuk Rasa di Depan Gedung DPR RI Berakhir Ricuh, Ada 9 Tuntutan

Aksi unjuk rasa di depan gedung DPR RI, Senayan Jakarta Pusat, berakhir ricuh, Senin (25/8/2025).

Istimewa/Tribunnews
RICUH - Sejumlah Aparat Kepolisian bentrok dengan massa aksi saat protes menyuarakan protes atas kenaikan tunjangan dan gaji Anggota DPR RI di depan Gedung DPR/MPR RI, Jakarta Pusat, Senin (25 Agustus 2025). 

“Kami memohon pengertian masyarakat. Keselamatan dan kenyamanan bersama menjadi prioritas kami,” kata Susatyo.

Lebih lanjut, ia juga mengingatkan publik untuk tidak mudah terpengaruh oleh informasi yang belum terverifikasi, terutama yang beredar di media sosial dan berpotensi memicu kegaduhan.

“Jangan terprovokasi oleh berita negatif. Bijaklah dalam menerima informasi dan tetap jaga persatuan,” pungkasnya. 

Ajukan 9 Tuntutan

Ada 9 tuntutan yang diajukan dalam unjuk rasa kali ini.

Pembatalan kenaikan tunjangan dan gaji DPR

- Transparansi gaji anggota DPR
 
- Pembubaran DPR RI dan Kabinet Merah-Putih

- Penolakan RKUHAP

- Penurunan Presiden Prabowo dan Wapres Gibran

- Pengusutan kasus pelanggaran HAM dan korupsi

Dilansir dari Tribunnews, situasi sempat memanas sekitar pukul 12.30 WIB.

Hal ini setelah massa dipukul mundur dari arah barat menuju timur oleh aparat.

Aparat kepolisian yang berjaga terus mendorong kerumunan massa aksi menggunakan kendaraan pengurai massa dan water cannon. Gas air mata pun turut ditembakkan.

Massa aksi yang terdesak akhirnya berlarian masuk ke ruas jalan tol di sekitar akses exit toll DPR

Situasi sempat kacau, sejumlah pengendara yang melintas juga ikut terganggu karena jalur tol mendadak dipenuhi kerumunan massa.

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved