Baca tanpa iklan
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR- Kabid Humas Polda Bali AA Made Sudana menyatakan, dugaan sementara penyebab ledakan Fast Boat Gili Cat II dari Dermaga Rakyat Padang Bai, Karangasem, Bali ke Gili Trawangan, Lombok adalah karena adanya akumulasi gas dari tangki Bahan Bakar Minyak (BBM) yang mampet.
"Karena adanya akumulasinya itu, tangki BBM mampet dan di bawah dek karena panas akhirnya meledak. Jadi ledakan, benar-benar murni karena kecelakaan," katanya, Jumat (16/9/2016).
Dijelaskannya, saat ini, para korban sendiri masih di RS Bros ada 3 orang, RS Kasih ibu Gianyar dua orang, RS Kasih Ibu Denpasar tiga orang, RS BIMC 5 orang, RS Family Husada 2 orang.
"Sementara untuk luka berat 12 orang dan luka ringan 4 orang. Kondisi perlukaan, luka berat di kepala dan kaki. Dan luka ringan lecet robek di kaki dan tangan," tandasnya. (*)