Dalam teori ini menyebutkan bahwa genetik keluarga memiliki faktor tertentu yang menyebabkan kepekaan yang tinggi terhadap endometriosis.
Selain pada teori tersebut, ternyata terjadinya endometriosis ditemukan pada wanita yang ibu atau saudara perempuannya menderita endometriosis, wanita yang siklus menstruasinya 27 hari atau kurang, wanita yang mengalami menstruasi terjadi lebih awal, dan wanita yang mengalami menstruasi selama 7 hari atau lebih.
Gejala endometriosis yang dirasakan oleh penderitanya antara lain, nyeri di perut bagian bawah di daerah panggul, menstruasi tidak teratur, kemandulan dan nyeri ketika melakukan hubungan seksual.
(Tribunnews.com/Intan Hafrida)