Divonis Dokter Meninggal Dunia, Tubuh Rizky Ahmad Disandingkan dengan King Cobra Selama 3 Hari

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Riski Ahmad

TRIBUN-BALI.COM- Rizky Ahmad (19), pemuda asal Palangkaraya, Kalimantan Tengah yang menjadi Korban gigitan ular King Cobra dikabarkan mengalami mati suri.

Sebelumnya pemuda pecinta reptil ini dinyatakan koma dan meninggal dunia oleh dokter RS Doris Sylvanus, Palangkaraya.

Rizky di gigit ular King Cobra miliknya, ketika beraksi memainkan ulat King Cobra di Bundaran Car Free Day (CFD) Palangkaraya Minggu (8/7/2018) lalu.

Baca: Siswi SMK Meninggal, Muncul Dugaan Sempat Diperlakukan Tak Senonoh Lalu Divideokan oleh Pacarnya

Baca: Pria Ini Tiba-tiba Ambruk Lalu Meninggal di Jalan Tol, Diduga Terkena Peluru Nyasar

Kabar hidupnya kembali Rezky itu beredar di Facebook, diposting oleh akun Zekoy PRj pada Senin (9/7/2018) malam.

“Alhamdulillah hidup kembali...denyut nadi normal dan badan korban mulai lemas,” tulisnya.

Dia juga menyertakan beberapa foto kondisi terkini Rizky Ahmad yang tampak sudah sadar.

Sebelumnya, Zekoy PRj juga memposting beberapa foto Rizky Ahmad yang masih tak sadar dikelilingi banyak orang dan sedang dirituali oleh orang yang bisa menawar racun ular.

Kabarnya, saat itu dia yang sudah dinyatakan meninggal dunia oleh dokter siap untuk dikubur, namun ditunda karena saat hendak dimandikan separuh badannya masih hangat dan berkeringat.

Warga dan keluarganya kemudian berinisiatif mendatangkan orang yang pintar menawar racun ular.

Selama proses penyembuhan, memang banyak beredar status di media sosial yang menyebut, Rizki Ahmad kembali hidup bahkan bisa makan.

"Kami berada di TKP ritual hingga tengah malam, tetapi belum melihat apa yang dikabarkan melalui status di FB yang menyebut Rizki Ahmad sudah siuman dan kembali hidup, karena pawang masih berusaha memberikan pengobatan melalui ritual kepadanya," ujar Nago Anggota Emergency Response Palangkaraya (ERP) group WA yang stanby di TKP ritual hingga tengah malam.

Seperti dilaporkan Banjarmasin post dari kediaman Rizky, Upaya penyembuhan dengan ritual terus dilakukan oleh pawang ular hingga tadi malam.

Para tabib dan pawang ular dari Banten dan tetuha setempat, hingga menjelang tengah malam terus berupaya untuk menolong Putra dari Suwardi Duyen dan Arbainah ini.

Ratusan warga pun ikut menyaksikan ritual yang dilakukan para tabib dan pawang ular yang selama ini berpengalaman dalam penyembuhan korban gigitan ular.

Hal ini dilakukan karena pihak keluarga berharap agar Rizki bisa kembali sehat.

Halaman
123

Berita Terkini