Pelatih Persib, Robert Rene Alberts, juga mempertanyakan beberapa keputusan wasit Aprisman Aranda yang terkesan kontroversial.
Robert mempertanyakan keputusan wasit Aprisman memberikan kartu merah kepada Ezechiel N'Douassel pada pengujung laga.
Ezechiel diganjar kartu kuning kedua setelah terlibat duel perebutan bola dengan bek Bali United, Leonard Tupamahu.
Sempat terjadi sedikit insiden setelah duel tersebut.
Akibatnya, wasit langsung memberikan kartu kuning kepada Ezechiel dan Leonard.
Kedua pemain tersebut pun lantas menerima kartu merah karena sebelumnya sudah mendapatkan kartu kuning.
"Momen ini tentunya layak menjadi perdebatan. Namun, saya pikir wasit tidak sepenuhnya melihat insiden itu (duel Ezechiel dengan Leonard)," kata Robert, seusai laga.
Robert melanjutkan, dalam beberapa momen, wasit Aprisman mengambil keputusan krusial dalam situasi dia tidak melihat langsung insiden yang terjadi.
Pelatih asal Belanda itu keheranan karena wasit pun tidak melakukan komunikasi terlebih dahulu dengan asisten wasit yang berada di pinggir lapangan untuk meyakinkan keputusannya itu.
"Saya beri kamu contoh yang bagus, di babak kedua, ada insiden di belakang wasit, satu pemain Persib dan satu pemain Bali dan keduanya jatuh," tutur Robert.
"Wasit tidak melihat itu, tetapi dia malah memberi pelanggaran kepada Bali. Itu sama seperti kartu yang diberikan kepada Ezechiel, dia tidak benar-benar melihat kejadiannya," kata dia. (*)
Langganan berita pilihan tribun-bali.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/TribunBaliTerkini
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bali United Vs Persib Bandung, Umuh Muchtar Kritik Kepemimpinan Wasit", https://bola.kompas.com/read/2019/11/29/12400068/bali-united-vs-persib-bandung-umuh-muchtar-kritik-kepemimpinan-wasit?page=all#page2.
Penulis : Kontributor Bola, Septian Nugraha
Editor : Eris Eka Jaya