Bahkan, bisa otomatis tidak mengikuti proses antrean.
"Mereka bisa melompati nomor antrean. Jika belum punya tabungan ya mereka wajib daftar dulu, kan semua sekolah dan lingkungan mereka sudah ada bank sampah," ucapnya.
Program bus sekolah ini juga akan diintegrasikan dengan program Kementerian Perhubungan yakni by the service, yakni bus angkutan umum yang akan beroperasi antar kota dan antar kabupaten. (*)