Antisipasi Virus Corona di Karangasem, Kantor Kesehatan Pelabuhan Bagikan Masker ke ABK dan Nakhoda
TRIBUN-BALI.COM, KARANGASEM - Kantor Kesehatan Pelabuhaan Kelas I Denpasar Wilayah Kerja Pelabuhan Padang Bai, bersama Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Padang Bai serta Polsek Pelabuhan Padang Bai membagikan masker dan brosur tentang penyebaran virus corona (nCov).
Pembagian masker serta brousur dilakukan selama dua hari.
Menyisir anak buah kapal (ABK) dan nakhoda fastboat serta ferry.
Hari pertama, Sabtu (25/1/2020), pendistribusian masker dilaksanakan di Pelabuhan Padang Bai.
Sedangkan hari kedua, Minggu (26/1/2020), di Pelabuhan Amed, Purwakerti.
Koordinator Wilayah Kerja Kantor Kesehatan Pelabuhan Padang Bai, Putu Suardiana menjelaskan, pembagian masker dan brousur ke nakhoda serta ABK bertujuan mengantisipasi penyebaran virus corona.
Nakhoda dan ABK diberikan masker karena berhubungan dengan tamu dari mancanegara (wisman).
• Eks Intelijen Israel Ungkap Virus Corona Berkaitan dengan Hasil Pengembangan Senjata Biologi China
• Virus Corona Mewabah di China, Ini 6 Fakta Penting Virus Corona yang Mematikan
"Dua pelabuhan dermaga rakyat di Karangasem dipilih sebagai tempat mendistribusikan masker & brosur karena banyak tamu mancanegara yang menyeberang. Biasanya mereka menyeberang ke Gili Terawangn, Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat," ungkap Putu Suardiana, Minggu (26/1/2020) siang.
Dua dermaga rakyat di Karangasem itu ramai dikunjungi wisatawan.
Per hari bisa mencapai ribuan orang.
Wisatawaan yang datang pun dari berbagai negara, seperti dari Australia, Cina, Jepang, Jerman, Inggris, Belanda, serta beberapa negara lain.
Mereka menyeberang ke Gili Terawangan, Lombok.
Masker yang dibagikan jenis Nosh N95, layak dipakai untuk mengantisipasi penyakit lainnya.
Jumlah masker yang dibagikan sekitar 50 - 70 masker.