Demam Berdarah di Buleleng

Warga Buleleng Positif Virus Dengue Tembus 382 Orang, Ini Alasan Belum Beri Status KLB

Penulis: Ratu Ayu Astri Desiani
Editor: Rizki Laelani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI: Nyamuk Aedes Aegypti Penyebab DBD

Warga Buleleng Positif Virus Dengue Tembus 382 Orang, Ini Alasan Belum Beri Status KLB

TRIBUN-BALI.COM, BULELENG - Warga Buleleng yang dinyatakan positif virus dengue menembus angka 382 orang.

Dalam satu bulan lebih ini, kasus demam berdarah (DB) ini telah mencapai 382 orang.

Meski kategori banyak, namun Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Buleleng, dr. Gede Suaryawan, belum menyatakan dalam status Kejadian Luar Biasa (KLB), dengan alasan kejadian tidak masuk dalam kurun waktu satu bulan.

Berdasarkan data yang diperoleh periode 1 Januari hingga 3 Februari 2020 di Dinas Kesehatan Buleleng, 382 korban yang positif DB itu tersebar di sembilan kecamatan di Buleleng.

Dengan rincian Kecamatan Banjar sebanyak 57 orang, Kecamatan Buleleng 60 orang, Kecamatan Busungbiu 32 orang, Kecamatan Gerokgak 12 orang.

Lalu, Kubutambahan 16 orang, Sawan 9 orang, Seririt 52 orang, Sukasada 40 orang, dan yang paling tertinggi terdapat di Kecamatan Tejakula, dengan jumlah sebanyak 97 orang.

Serta Import (warga Buleleng yang tinggal di luar daerah) sebanyak tujuh orang.

Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Buleleng, dr. Gede Suaryawan dikonfirmasi Kamis (13/2/2020) mengatakan, data jumlah pasien positif DB itu diperoleh dari laporan puskemas, serta rumah sakit swasta dan rumah sakit pemerintah.

Kecamatan Tejakula khususnya di Desa Les menjadi wilayah endemis penyakit yang disebabkan nyamuk Aedes Aygepti ini.

Hal itu disebabkan lantaran di Desa Les sulit untuk memperoleh air bersih, sehingga banyak warga yang membangun bak penampungan air.

Bak penampungan air yang tidak ditutup serta jarang dikuras ini lah yang menjadi salah satu penyebab berkembang biaknya nyamuk Aedes Aygepti. (*)

VIDEO BERITA: Nyaris 400 Orang di Buleleng Positif Virus Dengue

Berita Terkini