Laporan Wartawan, Ni Luh Putu Wahyuni Sri Utami
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Setelah Pemerintah Provinsi Bali angkat bicara, mengenai pemberitaan seorang WNA China yang sempat berkunjung ke Bali dan dikabarkan positif virus Corona.
Dinas Kesehatan Provinsi Bali, langsung melakukan contact tracking dengan pihak hotel, yang pernah dikunjungi oleh WNA China tersebut.
“Setelah kita lakukan contact tracking atau pelacakan ke Hotel, ternyata memang benar ada namanya disitu,” Ujar, I Wayan Widya, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi Bali, Sabtu (15/2/2020).
Widya menambahkan, pihaknya sudah melakukan pengecekan, dengan siapa saja WNA China tersebut melakukan kontak selama berada di Bali.
• Buruh yang Tak Bekerja karena Sakit, Cuti Melahirkan hingga Haid Terancam Tak Dibayar di Omnibus Law
• Beijing Minta Warganya yang Baru Pulang Berlibur Dikarantina 14 Hari, Bila Tidak Akan Dihukum
• Tak Hadir di TC Timnas Indonesia, Indra Sjafri Bantah Bersitegang dengan Shin Tae-yong
Dan ternyata semua sehat tidak ada yang sakit.
Serta tidak ditemukan keluhan tentang gejala infeksi virus Corona.
Jika dilihat dari riwayat perjalanannya, kemungkinan besar mereka tidak terinfeksi penyakit tersebut di Bali.
Lalu jika dilihat dari masa inkubasinya virus terhitung 3-7 hari (terpanjang 14 hari).
Sedangkan mereka datang ke Bali pada tanggal 22 Januari dan kembali ke China pada tanggal 28 Januari 2020.
Lalu dinyatakan terinfeksi virus Corona pada tanggal 5 Februari 2020.
Pada saat berkunjung ke Bali WNA China tersebut dipastikan dalam kondisi yang sehat.
Ia datang ke Bali bersama anak dan istrinya (3 orang).
Apabila saat berkunjung ke Bali WNA China tersebut sakit pasti akan ada pihak hotel yang mengkonfirmasi.
Widya juga menambahkan, pihaknya tetap mengarahkan kepada Hotel tersebut agar tidak panik dan tetap diingatkan untuk menjaga kebersihan.