Namun pihaknya menyayangkan langkah Tara yang memilih mengkampanyekan hal tersebut dengan mengunggah foto yang mengandung unsur ketelanjangan.
“Artinya, dia bisa gunakan yang lain yang juga bisa sampai ke publik. Jadi tidak mesti harus buka-bukaan untuk menyampaikan kampanye body shaming,” katanya.
Kominfo pun menghimbau para rekan selebritis maupun influencer agar tetap mengkampanyekan hal yang positif dalam koridor yang tepat.
“Kami minta tetap pada koridor batasan-batasan konten yang diatur dalam UU ITE kita,” ujarnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Fakta-fakta Unggahan Tara Basro dan Peringatan Kominfo"