Baca tanpa iklan
TRIBUN-BALI.COM - Berikut ini adalah ciri-ciri gangguan jiwa psikopat yang perlu disadari.
Psikopat adalah gangguan mental yang membuat seseorang kehilangan hati nurani dan empati.
Orang dengan gangguan psikopat biasanya sangat manipulatif, mudah berubah dan seringkali melakukan perbuatan yang mengarah pada kriminal.
Menurut Jennifer Skeem, seorang Dosen Psikologi dan Perilaku Sosial di University of California, Irvine, mengatakan bahwa orang dengan psikopat cenderung dipandang sebagai orang yang jahat.
• 8 Penyebab Orang Kebablasan Menggunakan Kartu Kredit, Salah Satunya Tergoda Diskon
• 6 Manfaat Kopi Bagi Tubuh, Meningkatkan Daya Tahan Tubuh Hingga Melawan Kanker
• Sarapan hingga Cara Memasak, Inilah Kebiasaan Wanita Jepang yang Membuat Tubuh Langsing & Ideal
Padahal, tidak selalu psikopat itu adalah jahat, bahkan psikopat terlihat normal dan baik, tetapi ada beberapa ciri-ciri khusus orang dengan psikopat.
Dilansir dari berbagai sumber, berikut ini adalah ciri-ciri orang dengan psikopat yang sering muncul.
Tempramental
Orang dengan psikopat adalah orang yang sangat tempramental dan mudah marah.
Biasanya kemarahannya akan sangat berlebihan dan cenderung tidak peduli dengan siapa ia berhadapan, termasuk yang dilakukannya.
Dalam kehidupan berumah tangga, biasanya orang psikopat akan cenderung melakukan kekerasan fisik maupun mental terhadap pasangan maupun anak.
• Ramalan Shio Hari Ini, Shio Babi Kurangi Makan Makanan Berisiko Ini, Shio Kuda Bersabarlah
• Ramalan Zodiak Kesehatan 8 Maret 2020, Taurus dan Libra Luangkan Waktu Untuk Berolahraga
• Nutella Kalzon, Pizza Unik Dibalut Manisnya Nutella
Selain itu, dalam hubungan sosial, biasanya psikopat akan sering marah dan terus mengajak berdebat.
Biasanya emosi muncul saat ada seseorang yang mengalangi jalannya untuk mencapai tujuan.
Tetapi, pada saat tidak emosi, ia akan terlihat normak seperti orang pada umumnya.
Cenderung tidak bertanggung jawab
Selain tempramental, psikopat juga cenderung tidak bertanggung jawab.
Biasanya, psikopat akan menyalahkan orang lain ketika ia melakukan kesalahan.