Baca tanpa iklan
TRIBUN-BALI.COM - Zlatan Ibrahimovic dikenal sebagai pemain yang arogan. Namun demikian, Ibrahimovic merupakan seorang panutan dalam tim.
Hal itu diungkapkan pelatih Ibra di AC Milan, Stefano Pioli.
Pioli menyebut, penyerang berkebangsaan Swedia itu memiliki etos kerja yang tinggi dan ingin terus berkembang.
"Ibra memberi tahu saya bahwa satu-satunya tujuannya setiap hari adalah meningkatkan kinerjanya dan itulah masalahnya," ucap Pioli, sebagaimana dilansir Goal.
Soal etos kerja, lanjut Pioli, Ibrahimovic mirip dengan petenis top dunia, Roger Federer.
• Ramalan Zodiak Cinta Besok 2 Mei 2020: Keterbukaan dan Kehangatan Gemini Membawa Kebahagiaan
• Update Virus Corona di Bali-Pasien Positif: 235 Orang, Sembuh: 121 Orang, Dalam Perawatan: 114 Orang
• Giri Prasta Ancam Denda Warga Badung Jika Keluar Rumah Tapi Tak Pakai Masker
"Saya memberi contoh Roger Federer, dia terlahir dengan bakat, tetapi dia berlatih terus-terusan untuk menjadi pemain tenis hebat."
"Saya pikir bakat adalah bawaan dan tidak sulit bagi saya untuk menemukan Ibra, tetapi bakat dapat dikembangkan dan ditingkatkan," tutur pelatih berusia 54 tahun itu.
Saat ini, masa depan Ibra di AC Milan diliputi tanda tanya. Kontraknya akan habis pada Juni 2020.
Mantan rekan setimnya di Milan, Kevin-Prince Boateng, berpesan kepada Rossoneri - julukan Milan - agar memperpanjang kontrak Ibra.
"Milan harus mempertahankan Ibrahimovic," ucap Boateng kepada Sky Sports, beberapa hari yang lalu.
"Ibra tahu dia bisa membuat perbedaan." "Mudah bagi saya bermain dengannya, saya bisa segera memahaminya," tutur Boateng.
Menurut Boateng, Ibrahimovic adalah tipe pemain yang banyak menuntut, tetapi di sisi lain, itu mendatangkan hal positif.
"Ibrahimovic adalah teman yang sempurna. Dia mengeritik semua orang jika dia tidak mendapatkan bola atau jika Anda salah di depan gawang."
"Namun dalam melakukannya, Ibrahimovic juga mengajar," kata Boateng.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Etos Kerja Ibrahimovic Disamakan dengan Roger Federer