Ini Tips Memilih Masker Motor yang Aman Saat Pandemi Covid-19

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Foto ilustrasi wanita mengenakan masker kain dan kacamata

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Hingga saat ini jumlah orang yang terinfeksi Covid-19 di Indonesia terus bertambah.

Pemerintah Indonesia pun mengeluarkan beberapa imbauan pada masyarakat, seperti mengenakan masker saat keluar rumah.

Hal tersebut dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Mengenakan masker merupakan satu dari beberapa cara untuk menangkal penyebaran virus Corona yang dapat menular melalui droplet.

Ini 6 Zodiak yang Suka Menyembunyikan Perasaan Mereka, Libra yang Terlalu Emosional Sangat Kuat

Ini 4 Sikap Positif yang Perlu Dimiliki Saat Hadapi Pandemi Covid-19, Sikap Menghargai Hingga Empati

19 Puncak Tertinggi di Dunia ada di Himalaya, Berikut 17 Fakta Unik Dunia

Hal tersebut juga berlaku bagi pengendara motor.

Masker motor sangat penting digunakan saat sedang berkendara.

Selain mencegah potensi penyebaran virus corona, masker motor berfungsi untuk menghindari musuh bebuyutan para bikers, yaitu polusi dan debu.

Bukan hanya itu, masker motor juga berfungsi untuk melindungi wajah pengendara dari elemen luar lainnya, seperti suhu dingin, angin, dan debu yang bisa terhirup ketika berkendara.

Tips memilih masker motor yang aman

Dalam hal ini, kita harus cermat dalam memilih masker motor.

Jangan salah karena tidak semua masker motor efektif untuk melindungi wajah dari polusi.

Untuk itu, ketahui tips memilih masker motor yang aman di bawah ini.

1. Pilih bahan yang nyaman

Ini adalah langkah awal dan terpenting dalam memilih masker motor.

Faktor kenyamanan saat melakukan perjalanan panjang membuat banyak produsen masker motor menggunakan bahan dasar microfiber.

Tidak hanya ringan, bahan ini juga mampu mencegah polusi dan tetap membuat pengendara dapat bernapas dengan nyaman.

Suede juga merupakan bahan yang cocok untuk masker motor.

Bahan suede diklaim efektif melindungi wajah dari debu saat berkendara.

Walaupun harganya cukup mahal, masker motor yang terbuat dari bahan ini memiliki warna yang beragam dan bisa menjadi pilihan yang sangat bergaya.

2. Ketahui tebal tipisnya

Ketahui dahulu tebal tipisnya masker motor sebelum memilih.

Ada yang berbahan tipis, namun mampu menangkal polusi dan debu.

Ada pula yang berbahan tebal, tapi tidak cukup efektif dalam melindungi wajah dari debu.

Yang jelas keduanya berbeda.

Masker motor yang berbahan tipis dapat mencegah wajah pengendara berkeringat dalam perjalanan panjang, baik di hari yang panas maupun dingin.

Hal ini tampak sepele, namun sangat penting bagi kenyamanan pengendara.

Sedangkan masker motor yang bahannya tebal membuat oksigen yang dihirup tidak maksimal, efeknya bisa membuat mengantuk dan membahayakan diri sendiri serta pengendara lain.

Tanda otak kekurangan oksigen adalah sering menguap.

Jika demikian, kewaspadaan dan konsentrasi terhadap lingkungan di sekitar akan menurun sehingga membahayakan diri.

Jenis masker motor untuk cegah mencegah virus corona

Dalam kasus ini, masker motor tidak hanya berfungsi melindungi wajah dari polusi, tetapi juga dapat mencegah penularan virus corona.

Di pasaran juga terdapat bermacam-macam jenis masker yang dijual, seperti masker motor dari kain, buff, dan masker medis N95.

Beberapa hal yang perlu kita perhatikan dalam memilih masker motor untuk mencegah virus corona, yakni:

Kenyaman saat digunakan

Ada pengait telinga

Terdiri dari beberapa lapis kain sehingga mencegah bakteri atau virus masuk

Memungkinkan bernapas dengan bebas

Dapat dicuci dan dikeringkan dengan mesin tanpa merusak atau mengubah bentuk.

Lebih aman menggunakan masker biasa atau buff?

Penggunaan masker di tengah pandemi saat ini memang sangat penting.

Anda pastinya juga sudah tau jika ada beberapa jenis masker yang bisa digunakan.

Namun, tahukah Anda manakah yang lebih aman antara buff yang kini banyak digunakan dengan masker medis biasa?

Faktanya, masker medis memang yang paling aman dan efektif karena sanggup mencegah virus maupun bakteri yang masuk melalui hidung atau mulut.

Namun, di saat seperti ini, masker medis sebaiknya diperuntukkan hanya untuk tenaga medis yang menangani langsung pasien positif corona saja.

Sementara kita bisa menggunakan jenis masker lain yang sama-sama aman.

Buff yang digunakan sebagai masker motor biasanya terbuat dari kain.

Kain memang efektif dalam menangkal partikel debu, tapi tidak untuk virus karena ukuran virus lebih kecil bila dibandingkan dengan debu.

Solusinya, kita bisa memilih buff dengan bahan katun woven dan melipatnya untuk membuat lapisan yang lebih tebal ketika dipakai.

Kita juga bisa menyisipkan tisu di tengahnya untuk mencegah partikel-partikel bakteri atau virus masuk.

Dengan demikian, buff yang kita gunakan sebagai masker motor relatif lebih aman ketimbang buff biasa dalam menangkal penyebaran virus corona.(*).

Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Begini Caranya Memilih Masker Motor yang Aman, https://jogja.tribunnews.com/2020/05/22/begini-caranya-memilih-masker-motor-yang-aman?page=all.

Berita Terkini