Baca tanpa iklan
TRIBUN-BALI.COM, SEMARAPURA - Tim Dinas Kesehatan Klungkung menyambangi rumah satu keluarga yang positif Covid- 19 di Kelurahan Semarapura, Kelod, Selasa (2/6/2020).
Mereka melakukan tes swab terhadap puluhan anggota keluarga griya, yang harus menjalani karantina karena sempat kontak dengan pasien positif Covid- 19.
Kadis Kesehatan Klungkung dr Adi Swapatni menjelaskan, ada 21 orang yang dilakukan tes swab di Kelurahan Semarapura Kelod.
Mereka merupakan keluarga besar pensiunan pejabat yang positif Covid- 19 bersama 3 anggota keluarganya.
“Lingkungan itu merupakan griya dengan keluarga besar. Jadi 21 orang ini, sempat kontak erat dengan pasien Covid- 19 ini," ungkap Adi Swapatni.
Sementara rapid test juga dilalukan terhadap 23 tenaga pengajar di salah satu SMP di Klungkung.
Sekolah itu merupakan tempat dari istri mantan pejabat itu mengajar.
“Hasilnya ada satu reaktif, dan kita sudah tes swab. Semoga semua hasilnya baik-baik saja," jelasnya.
Seusai dilakukan rapid test, Gugus Tugas Penanggulangan Covid- 19 Klungkung memberikan bantuan sembako kepada keluarga yang sedang menjalani karantina tersebut.
“Tren transmiai lokal ada peningkatan. Apa yang jadi imbauan pemerintah, saya harap dapat dijalankan dengan baik. Saya sempat plong, karena beberapa minggu hanya ada satu pasien yang dirawat karena Covid- 19, tapi ternyata ada transmisi lokal seperti saat ini," ungkap Ketua Gugus Tugas Covid- 19 Klungkung I Nyoman Suwirta.
Seperti diberitakan sebelumnya, mantan pejabat di Klungkung asal Kelurahan Semarapura Kelod, terinfeksi Covid- 19 bersama tiga anggota keluarganya.
Ia tertular dari menantunya yang menjadi dokter residen di RSUP Sanglah. (*)