Tumbangkan Lazio 3-0 di Olimpico, Stefano Pioli Sebut AC Milan Klub Besar dan Wajib Main di Eropa

Editor: Kambali
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Para pemain AC Milan merayakan gol Hakan Calhanoglu ke gawang Lazio pada lanjutan pekan ke-30 Liga Italia di Stadion Olimpico, Roma, Minggu (5/7/2020) dini hari WIB.

TRIBUN-BALI.COM - Stefano Pioli menilai bahwa AC Milan adalah klub besar dan harus bermain di kompetisi Eropa musim depan.

AC Milan baru saja membuat kejutan pada pekan ke-30 Liga Italia 2019-2020.

Berada di posisi yang tidak diunggulkan, AC Milan sanggup menaklukkan Lazio di Stadion Olimpico, Roma, Minggu (5/7/2020) dini hari WIB.

I Rossoneri - julukan AC Milan - menang telak 3-0 atas Lazio berkat gol-gol dari Hakan Calhanoglu (23'), Zlatan Ibrahimovic (34' -p), dan Ante Rebic (59').

Jadwal Liga Italia Serie A Pekan ke-28 Malam Ini: AC Milan vs AS Roma, Parma vs Inter Milan

Tiga poin yang didapat dari markas Lazio mengantarkan AC Milan ke peringkat enam atau spot kualifikasi Liga Europa, menggeser Napoli.

Zlatan Ibrahimovic dan kolega saat ini telah mengoleksi 46 poin dari 30 laga.

Pelatih Stefano Pioli berharap AC Milan terus mendapatkan hasil maksimal untuk menyegel satu tempat di kompetisi Eropa, setidaknya Liga Europa.

Sebab, Pioli menilai, AC Milan adalah klub besar dan kurang pantas jika hanya bermain di kejuaraan domestik saja.

Kalahkan Inter 2-0, Juventus Gusur Lazio dari Puncak Klasemen Serie A Italia

"Kami harus berkonsentrasi untuk berjuang sampai akhir. Setidaknya membawa AC Milan kembali ke Liga Europa," ucap Pioli, seperti dilansir dari Football Italia.

"Kami (mungkin) tidak akan lolos ke Liga Champions, tetapi Milan adalah klub besar dan harus berada di kompetisi Eropa (musim depan)," imbuhnya.

AC Milan sebenarnya masih memiliki peluang lolos ke Liga Champions musim depan.

Namun, selisih mereka dengan tim peringkat empat atau batas akhir zona Liga Champions, Atalanta, adalah 14 poin.

Baca juga: Klasemen Liga Italia - Juventus Jauhi Lazio, AC Milan Tembus Zona Eropa

Dengan delapan pertandingan tersisa, rasanya sulit bagi AC Milan mengambil tempat Atalanta.

Terlebih, Atalanta masih memiliki satu laga lebih banyak melawan Cagliari nanti malam.

Artinya, jika Atalanta mengalahkan Cagliari, maka jarak poin melebar menjadi 17 angka.

Dengan demikian, lolos ke Liga Europa musim depan adalah target paling realistis bagi AC Milan saat ini.

Bantai Kandidat Juara Serie A di Olimpico

Big match Lazio vs AC Milan pada pekan ke-30 Liga Italia 2019-2020 telah usai.

Dihelat di Stadion Olimpico, Roma, Minggu (5/7/2020) dini hari WIB, laga Lazio vs Milan berakhir dengan skor 0-3.

Tiga gol AC Milan dicetak oleh Hakan Calhanoglu (23'), Zlatan Ibrahimovic (34' -p), dan Ante Rebic (59').

Kemenangan ini membuat AC Milan naik satu strip ke posisi enam menggeser Napoli.

Merea telah mengoleksi 46 poin dari 30 laga.

Sementara itu, kekalahan ini mengakibatkan Lazio menjauh dari scudetto Serie A.

Tim Elang Ibu Kota tertahan di peringkat kedua dengan 68 poin.

Mereka terpaut tujuh poin dari Juventus di puncak klasemen.

Jadwal Liga Italia Serie A Pekan ke-28 Malam Ini: AC Milan vs AS Roma, Parma vs Inter Milan

Jalannya pertandingan

Kedua tim langsung memainkan tempo cepat sejak awal pertandingan.

Serangan Lazio banyak bertumpu melalui sisi kiri yang dihuni Manuel Lazzari.

Sementara, AC Milan mengalirkan bola dari tengah dan sesekali lewat sisi sayap kanan dan kiri.

Kendati demikian, Lazio dan AC Milan sama-sama belum menghasilkan satu pun tembakan mengarah ke gawang dalam 15 menit pertama.

Lazio mendapatkan shot on target pertama mereka pada menit ke-21 lewat sepakan bebas Milinkovic-Savic, yang masih bisa diamankan Gianluigi Donnarumma.

Liga Italia Resmi Bergulir Kembali, Penggemar Bisa Mulai Saksikan Langsung Laga Juventus Vs Lazio

Dua menit berselang, AC Milan juga menghasilkan tembakan pertama mereka dan langsung berbuah gol.

Gol dicetak oleh playmaker Hakan Calhanoglu dari luar kotak penalti.

Selepas gol Lazio, AC Milan terpantau semakin nyaman mengalirkan bola.

Sementara, tuan rumah juga tak tinggal diam untuk mencari gol penyeimbang.

Namun, usaha mereka selalu menemui kegagalan ketika masuk sepertiga akhir.

Pada menit ke-33, AC Milan mendapatkan hadiah penalti menyusul hand ball Stefan Radu di kotak terlarang.

Zlatan Ibrahimovic yang maju sebagai eksekutor sukses menjalankan tugasnya.

AC Milan Tercecer ke Peringkat 9, Makin Berat Lolos ke Kompetisi Antarklub Eropa Musim Depan

Bola sempat ditahan Thomas Strakosha, tetapi tetap meluncur masuk ke gawang karena saking derasnya.

Keunggulan dua gol AC Milan atas Lazio bertahan hingga turun minum.

Memasuki babak kedua, Lazio tampak lebih atrakrif dalam menyerang.

Sementara, AC Milan lebih banyak menunggu di lini belakang dan sesekali melakukan serangan balik.

Pada menit ke-53 Lazio mencetak gol lewat Manuel Lazzari, tetapi kemudian dianulir wasit karena dia berdiri dalam posisi offside.

Lazio terus menggempur pertahanan AC Milan.

Namun, pada saat yang bersamaan mereka meninggalkan ruang terbuka di lini belakang.

Hal itu mampu dimanfaatkan oleh AC Milan untuk mencetak gol ketiga mereka pada menit ke-59 lewat sepakan kaki kanan mendatar Ante Rebic.

Lazio Menang 2-1 Lawan Fiorentina, Berkat Comeback Sempurna Ciro Immobile dkk

Ketinggalan tiga gol, Lazio meningkatkan intensitas serangan mereka.

Namun, usaha Luis Alberto dkk selalu membentur barisan pertahanan disiplin AC Milan.

Hingga wasit meniupkan peluit panjang, tuan rumah tak bisa membalas gol AC Milan satu pun.

Laga Lazio vs Milan pun berakhir dengan skor 0-3. (*)

Susunan pemain Lazio vs AC Milan

Lazio (3-5-2):

1-Thomas Strakosha; 4-Patric, 33-Francesco Acerbi, 26-Stefan Radu (93-Denis Vavro 55'); 29-Manuel Lazzari, 21-Sergej Milinkovic-Savic (8-Djavan Anderson 67'), 6-Lucas Leiva (34-Bobby Adekanye 46'), 16-Marco Parolo, 22-Jony (5-Jordan Lukaku 55'); 10-Luis Alberto, 11-Joaquin Correa (32-Danilo Cataldi 64') Cadangan: 5-Jordan Lukaku, 8-Djavan Anderson, 13-Nicolo Armini, 15-Bartimeu Jacinto Quissaga, 23-Guido Guerrieri, 24-Silvio Proto, 28-Andre Ansersen, 32-Danilo Cataldi, 34-Bobby Adekanye, 49-Jorge Silva, 52-Luca Falbo, 93-Denis Vavro

Pelatih: Simone Inzaghi

AC Milan (4-2-3-1):

99-Gianluigi Donnarumma; 12-Andrea Conti (2-Davide Calabria 72'), 24-Simon Kjaer, 13-Alessio Romagnoli, 19-Theo Hernandez; 79-Franck Kessie (20-Lucas Biglia 86'), 4-Ismael Bennacer; 56-Alexis Saelemaekers, 10-Hakan Calhanoglu (39-Lucas Paqueta 37'), 5-Giacomo Bonaventura (33-Rade Krunic 71'); 21-Zlatan Ibrahimovic (18-Ante Rebic 46') Cadangan: 1-Asmir Begovic, 2-Davide Calabria, 17-Rafael Leao, 18-Ante Rebic, 20-Lucas Biglia, 33-Rade Krunic, 39-Lucas Paqueta, 46-Matteo Gabbia, 90-Antonio Donnarumma, 93-Diego Laxalt, 94-Marco Brescianini, 98-Daniel Maldini

Pelatih: Stefano Pioli

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul, Hasil Lazio Vs Milan, Rossoneri Bantai Kandidat Juara Serie A di Olimpico, https://www.kompas.com/sports/read/2020/07/05/04400198/hasil-lazio-vs-milan-rossoneri-bantai-kandidat-juara-serie-a-di-olimpico?page=all#page2 dan Lazio Vs Milan, Rossoneri Klub Besar dan Wajib Main di Eropa, https://www.kompas.com/sports/read/2020/07/05/07400088/lazio-vs-milan-rossoneri-klub-besar-dan-wajib-main-di-eropa?page=all

Berita Terkini