Kenapa begitu? Sistem AC mobil pada umumnya bisa hingga suhu 38 derajat, jika mengatur suhu lebih tinggi, akan memaksa sistem untuk memanaskan kembali udara.
Ini juga akan berpengaruh pada banyaknya tenaga yang dikeluarkan dan akan membuat lebih boros bensin.
3. Jangan Nyalakan Mode Recirculate
Jika ada keluarga yang duduk di kabin belakang, jangan nyalatan mode sirkulasi.
Hal ini akan menarik udara dari kabin depan dan dipindahkan ke belakang berkat menyalakan sistem tersebut.
Yang mungkin terjadi malah udara di kapin depan tetap dingin, namun di kabin belakang akan panas.
4. Matikan Sistem Stop/Start
Jika kalian memiliki mobil baru yang dilengkapi sistem Stop/Start otomatis, matikan fitur ini.
Mematikan sistem Stop/Start akan menghemat bensin, namun bisa tetap menjaga kompresor AC mobil berjalan saat mesin dimatikan.
Saat cuaca sangat panas, kalian bisa mulai merasakan udara dingin lebih cepat, akan sangat terasa saat kondisi lalu lintas macet hampir tidak bergerak.
5. Pastikan Filter Bersih
Jangan lupa untuk selalu memeriksa filter udara kabin, filter yang kotor akan menghambat aliran udara yang seharusnya optimal.
Untuk mobil keluaran baru, filter ini memang relatif lebih mudah diperiksa, saat filter terlihat sudah kotor artinya harus segera diganti.
Beberapa mobil modern cukup mudah untuk melakukan penggantian filter sendiri, jadi kalian bisa menghemat uang, filter bisa dicek di belakang dasbor di kabin depan.
Namun, tidak semua mobil mudah untuk dilakukan pengecekan sendiri, beberapa mobil harus melepas seluruh dasbor untuk bisa melepas filter udara kabin.