Pada kasus penemuan orok pertama, sebelumnya diberitakan, Kanit Reskrim Polsek Denpasar Selatan AKP Hadimastika Karsito Putro telah membenarkan penemuan tersebut.
"Iya betul, kejadian di kanal Jalan By Pass Ngurah Rai Sanur. Saat ditemukan, orok sudah dalam kondisi tidak bernyawa dan mengambang," ujarnya kepada Tribun Bali, Senin (27/7/2020) kemarin.
Ia pun menceritakan kronologi penemuan orok tersebut oleh warga.
Pagi tadi, saksi seperti biasa melakukan rutinitas menyiram tanaman di pekarangan rumahnya.
Saat mengambil air di sungai, ia melihat ada benda mengambang seperti tubuh bayi.
Selanjutnya, ia mendekati benda tersebut dan saat dilihat benar saja, benda yang dikira boneka ternyata mayat bayi berjenis kelamin perempuan.
"Ada salah seorang warga, yang saat itu ke sungai untuk mengambil air. Saat hendak mengambil air, ia kaget menemukan sosok orok berjenis kelamin perempuan," tambah AKP Hadimastika.
Seusai penemuan tersebut, warga tersebut langsung menghubungi pihak berwajib untuk memberitahukan ada orok yang mengambang di sungai.
Kanit Reskrim Polsek Denpasar Selatan AKP Hadimastika Karsito Putro bersama anggota lainnya di lapangan menduga mayat orok tersebut kemungkinan baru saja dilahirkan dan langsung dibuang ke sungai oleh orang tuanya.
Kini pihaknya pun masih melakukan penyelidikan lebih lanjut.
"Untuk hal ini kita masih lakukan penyelidikan lebih lanjut," tutup Kanit Reskrim Polsek DenpasarSelatan AKP Hadimastika.
Sementara pada kasus penemuan orok kedua, Kanit Reskrim Polsek Denpasar Barat AKP H Andi Muh Nurul Yaqin dan Kasubbag Humas Polresta Denpasar Iptu Reza Hafidz belum bisa dimintai keterangan lebih lanjut pada Senin (28/7/2020) malam kemarin.
Sedangkan Desil(33) saksi kejadian yang menemukan mayat bayi laki-laki tersebut mengatakan awalnya ia mengira bahwa itu bangkai kucing yang mati.
Namun saat diperiksa ternyata sosok bayi laki-laki yang sudah tidak bernyawa dan terkubur namun tidak terlalu dalam.
"Awalnya saya habis masangi motor terus kebelet kencing. Saya kebelakang gak sengaja nginjek. Setelah selesai kencing itu saya balik lagi dan nginjek lagi," ujarnya kepada Tribun Bali.