TRIBUN-BALI.COM, JAKARTA - Striker Bali United Ilija Spasojevic harus membatalkan perjalanan menuju Jakarta untuk bergabung dengan Timnas Indonesia senior.
Hal ini karena Spaso harus menemani si buah hati yang sakit.
Spaso secara mendadak membatalkan perjalanan ke Timnas.
Ia menegaskan tidak pernah menolak pemanggilan bergabung Timnas oleh PSSI.
Dari Bali United ada tiga pemain yang dipanggil yakni Ilija Spasojevic, Nadeo Argawinata, dan Kadek Agung.
"Saya selalu siap dan tidak pernah menolak. Hanya saat ini situasi keluarga saya yang memang harus saya perhatikan terlebih dahulu," jelas Spaso, Selasa (4/8/020).
• Mengharukan, Spaso Batal Bergabung dengan Timnas Indonesia, Kasihan Anak Perempuan Saya
Striker naturalisasi ini mengatakan, PSSI juga bisa menerima dan memaklumi keadaan saat ini.
Sebab kondisi keluarganya berbeda dengan pemain Timnas Indonesia lainnya.
"Jika anak saya sudah sembuh dan Ibu saya sudah di sini, maka saya langsung berangkat untuk Timnas Indonesia," katanya.
Menurut dia, sulit meninggalkan buah hati Irina, yang sementara menderita patah tangan bagian kiri.
Anak ini baru berusia tiga tahun.
"Kasihan anak perempuan saya jika ditinggal untuk saat ini. Saya mohon juga kepada semua pihak agar mendoakan kesembuhan anak saya. Sekali lagi terima kasih PSSI dan Coach Shin Tae-yong yang sudah mengerti keadaan saat ini," katanya.
• Timnas Indonesia sudah Swab Test, Spaso Dkk Hari Ini Mulai Latihan Perdana dengan Shin Tae-yong
• Pemain Bali United Spaso Tak Sabar Berkumpul Bareng Rekan Setim di Bali
Sementara itu, tanpa Spaso, sebanyak 29 pemain Timnas Senior dan 46 pemain Timnas U-19 bertumpul di Hotel Fairmont, Jakarta, pada Kamis (6/8/2020).
Para pemain dikunjungi dan ditemui Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan.
“Negara memberikan yang terbaik untuk para pemain timnas terpilih. Kita tempatkan pemain di hotel terbaik di Jakarta. Kita rekrut pelatih berlevel internasional yang membawa Korsel mengalahkan Jerman pada Piala Dunia 2018 lalu,” jelas Iriawan atau akrab disapa Iwan Bule.