Virus Corona

Dibuka Setelah Tujuh Bulan Ditutup Akibat Pandemi,1,4 Juta Siswa di Wuhan Kembali Belajar di Sekolah

Editor: Wema Satya Dinata
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sejumlah murid sedang belajar di sekolah, Wuhan, China.

Unversitas Wuhan, meskipun sudah aktif dan beroperasi lebih dari sepekan dan bersiap menerima mahasiswa baru, telah menutup kampusnya untuk mencegah orang asing tak berizin masuk.

Semua mahasiswa akan dites sebelum mereka diizinkan kembali.

Mereka yang pulang dari luar negeri akan dikarantina di guesthouse kampus selama 14 hari.

Qiao Qiong, dosen berumur 40 tahun yang putranya bersekolah di sekolah Jalan Wuluo, mengatakan dirinya sedang karena bulan-bulan belajar di rumah akhirnya berakhir.

Namun, menurutnya, kehidupan normal masih agak jauh.

"Virus ini bukan masalah kecil, jadi saya meyakini kami masih butuh waktu," kata Qiong.

"Mungkin akan ada beberapa situasi darurat, tetapi kami sudah siap akan hal itu."

Viral Warga Wuhan China Gelar Pesta di Taman Bermain Air tanpa Masker

Ribuan pengunjung memadati taman bermain air selama akhir pekan di Kota Wuhan, China.

Sebagaimana diketahui umum, Wuhan adalah kota pertama tempat penemuan kasus Virus Corona, pada akhir tahun 2019 silam.

Setelah angka infeksi pada kota tersebut mengurangi penurunan, warga melakukan pesta karena kembali ke kehidupan normal.

Melansir dari SBS News pada hari Selasa (18/8/2020), Taman Air Pantai Maya, Wuhan, memang populer.

Pada kesempatan tersebut, banyak dipenuhi orang bermain dengan pakaian renang dan melakukan festival musik elektronik yang dimainkan oleh seorang DJ.

Warga bersantai dengan balon renang di salah satu kolam di Kota Wuhan, China. (SBS News / AFP)

Selain itu, banyak juga yang bertengger di atas perahu dan menikmati suasana baru kota Wuhan, dengan warga sekitar di taman bermain air.

Halaman
123

Berita Terkini