TRIBUN-BALI.COM - Misteri ini yang sudah terjadi puluhan bahkan raturan silam ini membingungkan peneliti.
Dari kasus Mary Caleste hingga Ledakan Tunguska di Siberia.
Dilansir TribunTravel dari thevintagenews, berikut 5 misteri belum terpecahkan yang membingungkan para ahli.
1. Mary Celeste
Mary Celeste bisa dibilang misteri laut paling terkenal.
Pada awal Desember 1872 kapal itu ditemukan terapung-apung dan ditinggalkan.
Pertanyaan yang menyelimuti kapal ini adalah kemana para kru kapal menghilang?
Seharusnya yang berada di kapal adalah Kapten Benjamin Briggs dan keluarganya, bersama dengan 8 kru.
Mary Celeste berada di atas ombak hanya dalam sebulan.
Sebuah sekoci hilang.
Layarnya naik dan kapalnya berada beberapa ratus mil di sebelah timur Azores dan tidak ada tanda-tanda kerusakan.
Apakah situasinya menunjukkan sesuatu di luar pemahaman manusia?
History.com menulis tentang latar belakang kapal, "Awalnya dinamai Amazon, itu diberi nama baru setelah serangkaian kecelakaan (termasuk penyakit mendadak dan kematian kapten pertamanya dan tabrakan dengan kapal lain di Selat Inggris)."
Beberapa percaya monster laut terlibat dalam kejadian ini.
2. Ledakan Tunguska
Sebuah ledakan dahsyat terjadi yang menghancurkan hutan seluas 770 mil persegi di Siberia pada 1908.
Reader's Digest menulis: "Fenomena ... telah diklasifikasikan oleh para ilmuwan sebagai 'peristiwa tabrakan' terbesar (yang berarti antara dua objek astronomi, seperti asteroid dan bumi) dalam sejarah yang tercatat."
Kedengarannya luar biasa.
Namun satu halangan kecil.
Tidak ada yang melihatnya.
Atau mendengarnya.
Tidak adanya kawah juga membingungkan.
Para ahli terkemuka berspekulasi sebuah benda jatuh dari langit dan meledak di atas hutan sebelum terjadi benturan.
Solusi yang tidak sempurna untuk masalah yang benar-benar tidak terduga.
3. Penyakit Tidur
Kondisi misterius ini terjadi antara tahun 1916 dan 1930 yang menyebar ke seluruh Eropa.
Setengah juta terpengaruh.
Jadi bagaimana bisa jutaan orang mengalami penyakit tidur dalam waktu yang berdekatan?
Neurology Live mencatat tidak ada "diagnosis terpadu" pada awalnya.
• 3 Artefak Paling Langka yang Hingga Kini Asal-usulnya Masih Misterius
• Seorang Pramugari Ungkap Tips Aman di Pesawat dan Hotel Selama Pandemi Covid-19
• Gadis 12 Tahun Ditemukan Meninggal Dikerubungi Kutu, Orangtuanya Ditahan karena Dianggap Lalai
Situs tersebut selanjutnya menjelaskan gejala-gejalanya, seperti “Perilaku neuropsikiatri yang aneh dan rasa kantuk kuat, yang menyebabkan keadaan seperti koma, serta kekakuan otot”.
Kekakuan otot itu adalah ciri yang sangat mengkhawatirkan.
Mereka benar-benar tidak bergerak selama berjam-jam, berhari-hari, berminggu-minggu, atau bertahun-tahun.
Penyebab dari wabah ini masih menjadi pertanyaan hingga sekarang.
4. Insiden Dyatlov Pass
Pada tahun 1959, jasad 9 pendaki ditemukan di ketinggian lebih dari 3.000 kaki dalam kondisi beku "Dead Mountain", Rusia.
Nama yang tepat - meskipun penemuan mengerikan itu dikenal sebagai insiden Dyatlov Pass, diambil dari nama penanggung jawab Igor Dyatlov.
Dia dan rekan penjelajahnya sedang melakukan perjalanan melalui Pegunungan Ural, menuju Gunung Ortorten, tetapi tidak pernah sampai di sana.
Pada malam tanggal 2 Februari badai salju melanda lokasi tersebut.
Untuk beberapa alasan tenda kelompok itu robek dari dalam, dan mereka keluar menuju es tanpa pakaian pelindung.
Hipotermia terjadi.
Mereka mulai melepas pakaian, karena merasa tubuhnya semakin panas.
Akibatnya banyak dari mereka meninggalkan dalam kondisi beku.
Itulah penjelasan resminya.
Namun misteri ini masih jauh dari kata selesai.
• 40 Ucapan Selamat Hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober 2020, Kirim via WhatsApp, Buat Status Facebook
• Cerita Pengubur Jenazah Covid-19: Ditolak Warga, Menangis Melihat Keluarga Korban
• Kisah Driver Ojol Dapat Order Fiktif 14 Ayam Geprek dan Tabungan Dikuras Penipu yang Sama
Beberapa korban mengalami patah tulang rusuk dan tengkorak.
Tangan terbakar.
Dan yang terburuk adalah lidah salah satu pendaki termuda hilang.
Anehnya, hanya jejak mereka yang terlihat.
Tidak ada tanda-tanda penyerang.
Yang paling menarik dari semuanya, pakaian mereka yang tersisa mengandung radiasi tingkat tinggi.
Lalu apa yang sebenarnya terjadi pada malam naas itu?
File dirilis pada 1990-an tetapi tidak lengkap.
Jadi orang-orang memberikan teori mereka sendiri, mulai dari monster gunung hingga UFO.
Penjelasan lain yang mungkin adalah infrasonik.
Reader's Digest menjelaskan hal ini seperti saat "angin berinteraksi dengan topografi untuk menciptakan dengungan yang hampir tidak terdengar yang dapat menimbulkan perasaan mual, panik, takut, menggigil, gugup, detak jantung yang meningkat, dan kesulitan bernapas".
5. Naskah Voynich
Ditemukan di Roma oleh ahli buku Wilfrid Voynich dari Polandia, itu adalah sebuah buku berukuran kira-kira 20 x 16 cm dan berisi 240 halaman.
Apa yang ada di halaman itu?
Ada kata aneh yang tidak bisa dikenali dalam bahasa yang sangat tidak jelas.
Belum lagi banyak ilustrasi yang terlihat aneh.
"Ada kastil terapung, kepala tanpa tubuh, bunga yang tidak ada hubungannya dengan apa pun yang dapat kamu temukan di Bumi," lapor History Extra, menambahkan ada "makhluk aneh yang menyerupai ubur-ubur, dan banyak wanita telanjang yang mandi di air."
Pada 2009, penanggalan radiokarbon dan vellumnya diketahui berasal dari abad ke-15.
Ketika Voynich memperoleh manuskrip itu, ada surat yang terselip di buku itu, yang menyatakan itu adalah bekas milik Kaisar Romawi Suci Rudolf II.
Nama-nama terkenal yang berusaha mengungkap misteri ini termasuk cracker kode ikonik Alan Turing.
Tidak ada yang tahu apa arti sebenarnya dari buku itu.
Meskipun teori kontroversial dikemukakan dalam beberapa tahun terakhir, menganggap manuskrip itu sebagai semacam manual medis untuk wanita.
Namun arti dari isi buku ini masih menjadi misteri hingga sekarang.
(Ambar Purwaningrum/TribunTravel)
Artikel ini telah tayang di Tribun Travel dengan judul 5 Misteri Belum Terpecahkan yang Membingungkan Para Ahli, Termasuk Insiden Dyatlov Pass