TRIBUN-BALI.COM - Rafael Nadal mencapai semifinal Roland Garros ke-13 kali seusai mengalahkan remaja Italia Jannik Sinner di perempat final di Paris, Rabu (7/10/2020).
Nadal menang 7-6 (7/4), 6-4, 6-1 untuk meraih kemenangan ke-98 dalam pertandingan ke-100 dia di French Open .
Sang juara French Open 12 kali itu selanjutnya akan menghadapi petenis Argentina Diego Schwartzman, yang menyingkirkan pemenang US Open unggulan ketiga Dominic Thiem, untuk memperebutkan satu tempat di final.
Dengan kemenangan itu, Rafael Nadal secara keseluruhan unggul 9-1 atas Schwartzman, meskipun petenis Argentina itu memenangi pertandingan terakhir mereka di Roma pada malam menjelang Roland Garros.
Walau kalah tiga set langsung, Jannik Sinner memberi perlawanan sengit kepada Nadal.
Namun, petenis peringkat 75 dunia yang berusaha menjadi orang pertama yang melaju ke semifinal pada debutnya sejak Nadal pada 2005 itu melepaskan peluangnya.
• Arti Mimpi Memakan Ikan, Akan Ada Sebuah Kesedihan hingga Memperoleh Kabar Gembira
• Ramalan Zodiak Besok Kamis 8 Oktober 2020: Hari Menguntungkan Libra, Virgo Terguncang Hebat
• Simulasi Uji Coba Vaksin Covid-19 di Puskesmas Abiansemal I Badung, Ini Kata Kemenkes
Petenis berusia 19 tahun itu memimpin dengan break pada dua set pertama, bahkan hanya terpaut dua poin untuk merebut set pembuka.
"Itu sangat sulit selama dua set pertama dan terutama pada akhir set pertama. Dia memukul bola dengan sangat keras dan dengan hawa dingin, daya angkat bola berkurang," kata Nadal.
Nadal, yang hanya berjarak satu kemenangan Grand Slam untuk menyamai rekor Roger Federer sepanjang masa sebanyak 20 kali juara, mengakui bahwa dia telah tampil tidak seperti empat pertandingan pertamanya di mana dia hanya kalah dalam 23 gim.
"Ini sangat larut, jadi terima kasih untuk tetap tinggal di tengah kondisi yang sulit," kata Nadal kepada penonton yang jarang, semuanya terbungkus jaket, topi dan syal saat suhu turun menjadi 12 derajat celcius (53F).
Sinner menyingkirkan unggulan ke-11 David Goffin dan unggulan keenam Alexander Zverev untuk melaju ke perempat final.
Dia mematahkan servis Rafael Nadal untuk memimpin 6-5 dan unggul 30-0 atau dua poin lagi untuk merebut set pertama dari petenis Spanyol itu.
Namun, Nadal melepaskan pukulan-pukulan spesialisnya di garis depan untuk mematahkan keunggulan Sinner dan memaksakan tie break.
Nadal menyapu tiebreak untuk mengakhiri set pembuka selama 72 menit. Sinner kemudian harus mencari bantuan medis untuk masalah paha saat jam terus berdetak lewat tengah malam di ibukota Prancis yang dingin.
Setelah itu, Sinner, seorang juara ski di masa mudanya, tetap memimpin. Ia mematahkan servis terlebih dahulu dan kemudian memimpin 3-1 pada set kedua.
Nadal kembali bangkit, mengambil break pada game kelima, hingga berbalik unggul 6-4.
Pada set ketiga, permainan Sinner menurun drastis. Ia dengan cepat tertinggal 4-0 sebelum Nadal menyelesaikan permainan dengan skor 6-1.
Diego Schwartzman bungkam Thiem
Unggulan 12 dari Argentina Diego Schwartzman mengalahkan juara US Open dan unggulan ketiga Dominic Thiem dalam waktu lima jam yang epik untuk mencapai semifinal French Open di Roland Garros, Selasa waktu Paris, atau Rabu dini hari WIB.
Diego Schwartzman menang 7-6 (7/1), 5-7, 6-7 (6/8), 7-6 (7/5), 6-2 untuk mengantarkan petenis berusia 28 tahun itu ke putaran empat besar pertamanya di turnamen Grand Slam.
Pada babak semifinal, Schwartzman akan menghadapi Rafael Nadal.
Pada pertandingan perempat final, Schwartzman benar-benar memanfaatkan kelelahan Thiem yang juga harus bertarung maraton lima set pada babak sebelumnya.
Thiem, runner-up di Paris selama dua tahun terakhir, membutuhkan lima set dengan tempo tiga setengah jam untuk mengalahkan petenis peringkat 239 dunia Hugo Gaston di putaran keempat.
"Dominic adalah salah satu pemain hebat. Dia adalah sahabat saya dan saya sangat menghormatinya," kata Schwartzman seusai laga seperti dikutip AFP.
"Jadi kemenangan ini sangat penting bagi saya. Pada set kedua dan ketiga, saya sedikit gila dan saya berteriak pada diri sendiri karena saya memiliki begitu banyak peluang. Tapi, ayolah, saya pantas menang malam ini," tambah Schwartzman yang mengalahkan Nadal pada perempat final Italian Open menjelang French Open.
Thiem berusaha mencapai semifinal kelima berturut-turut di Paris. Namun, meskipun membukukan 65 winner dan lawannya hanya 47, ia melakukan 81 kesalahan sendiri dalam pertandingan yang menampilkan 19 break servis itu.
Kemenangan Schwartzman atas Thiem ini menjadikan ia orang Argentina ke-10 yang melaju ke semifinal di sebuah turnamen sekelas Grand Slam.
Keberhasilan Schwartzman yang memiliki tinggi badan 5 kaki 7 inci (1,70 m) datang pada hari yang sama ketika rekan senegaranya Nadia Podoroska, juga mencapai empat besar tunggal putri.
Sumber: antaranews.com