Baca tanpa iklan
TRIBUN-BALI.COM - Bawang goreng menjadi salah satu bahan wajib yang ada di tiap rumah.
Alasannya, makanan apa saja jadi super nikmat kalau ditaburkan bawang goreng.
Teksturnya yang renyah serta rasa yang gurih membuat bawang goreng menjadi topping yang tak terlewatkan pada setiap masakan.
Tak hanya memperkuat aroma dan menambah cita rasa saja, tapi juga mempercantik tampilan makanan.
Apalagi jika bawang gorengnya renyah.
Tentu saja akan terasa lebih nikmat.
Karena itu, menyetok bawang goreng di rumah adalah ide yang cerdas.
• Bikin Makin Parah, Hindari Konsumsi Makanan ini Saat Jerawatan, Termasuk Produk Susu
• 5 Jenis Diet yang Terbukti Aman untuk Kesehatan, Termasuk Diet Paleo dan Diet Mediterania
• Gangguan Kesehatan yang Mengintai Para Gamers
Tapi, daripada beli, lebih baik membuatnya sendiri di rumah.
Tenang saja, selain enak, bawang goreng buatan sendiri juga bisa renyah tahan lama dengan cara berikut ini.
Pilih Bawang yang Berkadar Air Rendah Seperti Brebes dan Sumenep
Agar lebih renyah tahan lama, gunakan bawang merah yang segar dan kadar airnya rendah.
Pilihlah jenis bawang Sumenep atau Brebes karena keduanya kadar airnya cenderung sedikit.
Rasanya yang manis sangat cocok dan endes untuk dibuat menjadi bawang goreng.
Jenis Bawang Brebes bahkan punya kelebihan pada aroma yang lebih menonjol.
Cara Membuat Bawang Goreng Renyah dan Tahan Lama
Bahan:
Bawang merah (jenis Brebes atau Sumenep)
Garam
Tepung maizena
Cara membuat:
1. Iris tipis bawang merah.
Jika menggunakan pisau, iris bawang dengan ketebalan yang pas, tidak terlalu tipis dan jangan terlalu tebal.
Bawang yang diiris terlalu tebal akan lembek setelah digoreng. Opsi lain, gunakan slicer agar mendapatkan ketebalan yang rata.
2. Rendam irisan bawang merah dengan air garam.
Diamkan selama kurang lebih 20 menit, kemudian tiriskan.
Proses ini akan membuat bawang terasa lebih gurih dan renyah.
3. Taburi bawang dengan tepung maizena sedikit saja.
Campurkan secara merata, ini akan menambah kesan krispi pada bawang setelah digoreng nanti.
4. Jemur bawang selama kurang lebih 30 menit pada wadah yang datar.
Sebar irisan bawang sehingga bisa kering merata.
5. Panaskan minyak goreng.
Gunakan minyak yang agak banyak agar bawang terendam dengan sempurna.
6. Goreng bawang dengan api sedang.
Jangan lupa untuk sering mengaduknya.
Kesalahan terbesar dalam membuat bawang goreng adalah tidak mengaduknya.
Jadi, jangan pernah meninggalkan bawang yang sedang digoreng.
Tujuannya adalah agar matang merata dan tidak gosong.
Cara mengupas bawang merah agar tidak pedih di mata:
1. Abaikan akar bawang
Dilansir informasi dari sebuah lama, menurut The National Onion Association bagian yang membuat mata sangat perih adalah kandungan senyawa belerang pada bawang.
Senyawa tersebut terdapat paling banyak di akar bawwang merah.
Maka ketika kalian mengupas bawang dan memulainya dari bagian akar tentu mata akan terasa cepat pedih.
Lebih baik tinggkan saja akarnya sehingga senyawa belerang tak terlalu banyak yang keluar.
2. Potong dari ujung
Masih soal kandungan senyawa belarang terbanyak pada akar, maka sebaiknya mulai memotong dari bagian ujung atas saja.
Mata tidak akan cepat terasa perih karena tidak banyak gas yang menguap.
3. Dinginkan bawang
Simpan dahulu bawang merah di lemari es sebelum akan dikupas atau dipotong.
Karena proses pendinginan dapat memperlambat reaksi kimia gas yang dilepaskan saat bawang mulai di kupas.
4. Gunakan kipas angin
Dari cara-cara di atas, penggunaan kipas angin adalah yang paling disarankan.
Karena angin akan dengan cepat mengusir gas yang menguap dari bawang tersebut saat dikupas atau dipotong. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul RESEP Membuat Masakan Bawang Goreng Lebih Renyah & Tahan Lama, Taburan Makanan Rumahan yang Lezat